Xbox 360 Store akan Tutup Mulai Juli 2024


Xbox 360 telah berusia 18 tahun. (Foto: Unsplash/Louis-Philippe Poitras)
MICROSOFT telah mengumumkan tanggal penutupan Xbox 360 Store. Mulai 29 Juli 2024, akses ke Xbox 360 Store dan Marketplace akan ditutup. Ini berarti kamu tidak akan dapat lagi membeli game, ekspansi, atau konten lainnya melalui konsol Xbox 360.
Namun, game dan DLC yang kompatibel dengan Xbox One atau Seri X/S tetap akan tersedia untuk pembelian di konsol generasi lebih baru. Pada tanggal yang sama, aplikasi Microsoft Film & TV juga akan berhenti berfungsi pada konsol tersebut.
Ini berarti kamu tidak akan dapat menggunakan aplikasi tersebut untuk menonton acara TV dan film. Meski begitu, konten yang telah kamu beli dari Xbox 360 Store akan tetap ada dalam perpustakaan kamu.
Baca juga:
Koleksi Game Xbox 360 Tidak Ada di Layanan 'Xbox Games With Gold'

Kamu juga masih dapat menontonnya di perangkat Windows 10 dan 11, Xbox One, serta Xbox Series X/S. Konten juga dapat diakses melalui kompatibilitas Movies Anywhere di aplikasi dan situs web layanan tersebut.
Meskipun Xbox 360 Store akan ditutup, kamu masih dapat membeli game dan konten lainnya melalui konsol itu hingga bulan Juli mendatang. Selain itu, game yang sudah ada dalam perpustakaan kamu tetap dapat dimainkan di Xbox 360.
Bahkan, banyak di antaranya juga dapat diakses melalui kompatibilitas terbalik di Xbox One dan Xbox Series X/S. Microsoft telah meningkatkan banyak judul Xbox 360 di Seri X/S dengan fitur seperti Peningkatan FPS, HDR Otomatis, dan waktu pemuatan yang lebih cepat.
Meskipun toko ditutup, fitur multipemain dalam game Xbox 360 akan tetap didukung selama server permainan tetap aktif. Kamu juga dapat menyimpan permainan dan melanjutkan permainan dari cloud. Ini berarti kamu dapat melanjutkan permainan dari titik terakhir di Xbox One atau Xbox Series X/S.
Baca juga:
Xbox Wireless Headset, Main Game Makin Seru

Xbox 360 telah berusia 18 tahun tahun ini, dan mengingat usia ini serta perubahan tren pasar, langkah untuk menutup toko daring itu sepertinya wajar. Ini memang membatasi akses ke berbagai game digital, namun demikian, penutupan ini menunjukkan perhatian terhadap pelestarian permainan.
Setelah adanya protes dari para penggemar terkait rencana penutupan PlayStation 3 dan PlayStation Vita Store oleh Sony pada 2021, Sony akhirnya memutuskan untuk tetap membuka kedua toko tersebut.
Namun, pada saat yang sama, Sony menambahkan beberapa kendala pembelian bagi pengguna yang ingin membeli game PS3 dan Vita, seperti tidak menerima pembayaran langsung melalui kartu kredit, kartu debit, atau PayPal. Pada tahun 2022, Sony akhirnya membentuk tim khusus untuk pelestarian game. (waf)
Baca juga:
Cara Memindahkan Game dari Xbox One ke Xbox Series X/S
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai

HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup

Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan

Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau

DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak

Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE

Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada

Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI

Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game

Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
