PRODUSEN mobil listrik ternama Dunia Tesla dipastikan akan berinvestasi di Indonesia. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
Seperti yang dikutip dari laman kabaroto.com, dalam konferensi pers virtual melalui YouTube, Bahlil mengatakan Tesla berminat untuk investasi ekosistem baterai dan mobil listrik. Rencananya pabrik tersebut akan dibangun di wilayah Batang, Jawa Tengah. "Batang akan jadi pusat kawasan Industri terbaik di Indonesia," ujar Bahlil Lahadali.
Baca Juga:

Ketertarikan Tesla untuk berinvestasi di Indonesia didorong dari pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan CEO Tesla Elon Musk. Kabarnya, tak hanya Tesla saja, di wilayah itu juga akan ada beberapa perusahaan besar lainnya, seperti halnya LG dan Foxconn. "Tesla Insya Allah akan masuk ke sana dan beberapa perusahaan lain juga," tambah Bahlil.
Sementara itu, Bahlil juga menjelaskan sedikit tentang awal mula pendekatan Pemerintah dengan Tesla dan Foxconn. Bahlil bersama Menko Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Panjaitan berbagi tugas.
"Saya merayu Foxconn, Pak Luhut merayu Tesla. Gombalan kita untuk Foxconn lolos. Tesla masih tarik ulur," papar Bahlil.
Baca Juga:
Tesla Akan Kembangkan Fitur Autopilot Baru Diklaim Lebih Canggih

Kabarnya, produsen mobil listrik asal Negeri Paman Sam tersebut masuk ke Indonesia berkat tangan dingin serta intuisi Presiden. Tapi, Bahlil belum bisa mengatakan kapan kerjasama itu akan dimulai.
Selain itu, Bahlil juga tidak menjelaskan tentang berapa nilai investasi dari kerjasama tersebut. Dia masih menyimpan rapat dan belum diumumkan kepada publik.
Meski begitu, menurut Bahlil, sejumlah perusahaan besar tersebut akan masuk ke dua bagian industri besar, yakni tentang ekosistem baterai mobil serta mobilnya. "Insya Allah tahun ini. Berapa dan kapan, masih rahasia," tutupnya. (ryn)
Baca Juga:
Tesla Berencana Hadirkan Mobil Listrik dengan Harga Kompetitif