TWITTER kini telah memperbaharui kebijakan pernyataan kebencian, mencakup tweet yang emmbuat pernyatakan tak manusiawi. Seperti halnya pernyataan yang tak manusiawi dalam memperlakukan orang lain berdasarkan usia, kecacatan atau penyakit.
Baca Juga:
Xiaomi Redmi Note 9 dan Note 9 Pro Akan Rilis Maret 2020
Perubahan tersebut mengikuti pembaruan pada kebijakan perusahaan, yang dibuat bulan Juli lalu. Yang mengatakan twitter akan menghapus tweet yang tidak memanusiakan kelompok agama.
Sebelum itu, twitter pun mengeluarkan larangan luas pada 2018 tentang dehumanisasi pidato, untuk memuji kebijakan pidato kebencian yang ada, seperti yang mencakup ras dan gender.
Sejak itu, twitter telah memperbarui kebijakan dehumanisasi ini untuk mempertimbangkan kasus-kasus khusus akun yang gagal ditangani oleh aturan awal, berdasarkan feedback pengguna. Sekarang twitter akan menghadirkan tweet seperti dibawah ini, tentang tweet yang dihapus usai dilaporkan.
Twitter mengatakan tweet yang dilaporkan melanggar kebijakan baru namun diposting sebelum hari ini, akan dihapus tetapi akun tersebut tak akan ditangguhkan.
Baca Juga:
Co-founder Apple Klaim Bawa Virus Corona ke Amerika? Ini Penjelasannya
Twitter pertama kalinya meluncurkan kebijakan yang pelarang pernyataan tak manusiasi pada september 2018. Saat itu, twitter meminta feedback dan kemudian mengatakan menerima lebih dari 8.000 tanggapan di lebih dari 30 negara, hanya dalam kurun waktu dua minggu.
Banyak feedback yang mengatakan jika kebijakan terlalu luas. Jadi twitter telah mulai memilih jenis-jenis pernyataan tertentu terhadap kelompok-kelompok tertentu, sebagai bertentangan dengan peraturannya. Dimulai dengan agama, dan sekarang usia, cacat, dan penyakit.
Pada sebuah tweet, Twitter mengindikasikan bahwa lebih banyak kelompok yang pada akhirnya akan dilindungi oleh kebijakan ini.
Twitter pun tak mengizinkan kesalahan penamaan, atau penamaan orang transgender dengan nama yang mereka gunakan sebelum mereka transisi. Selain itu, twitter juga mengatakan pada Oktober 2019, bahwa alat moderasi otomatisnya sekarang, menandai dan menghapus setengah lebih banyak dari semua tweet yang kasar, sebelum pengguna melaporkannya. (Ryn)
Baca Juga:
