MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Edhy Prabowo dalam kasus ekspor benih lobster (benur).
Ditangkapnya anak buah Prabowo Subianto tersebut dan ditetapkannya sebagai tesangka oleh KPK memunculkan spekulasi nama-nama yang layak menjadi pengganti Menteri KP salah satunya adalah Susi Pudjiastuti.
Baca Juga
Edhy Prabowo Coreng Citra Gerindra dan Pemerintah di Mata Rakyat
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo memberikan dukungan dan saran kepada Presiden Jokowi untuk bisa mengangkat kembali Susi Pudjiastuti menjadi Menteri KP.
"Saya mendukung dia (Susi Pudjiastuti) menjabat kembali menjadi Menteri KP untuk pejabat definitif," ujar Rudy sapaan akrabnya pada awak media, Kamis (26/11).
Dikatakannya, Susi layak jika ditunjuk mengisi kembali jabatan Menteri Kelautan dan Perikanan. Rudy menilai Susi memiliki loyalitas yang tinggi terhadap negara.

Selain itu, pengalamannya menjabat KKP selama lima tahun pada periode pertama Presiden Jokowi memimpin Indonesia tidak perlu diragukan lagi.
"Dia (Susi) sudah terbukti punya loyalitas pada bangsa dan pengalaman. KKP butuh sosok orang seperti itu. Meskipun perempuan tidak perlu diragukan kemampuannya," kata dia.
Politikus PDIP itu mengatakan, loyalitas seharusnya menjadi syarat utama untuk menunjuk pembantu presiden. Ia yakin dengan loyalitas, tak ada kerugian yang akan diperoleh negara.
"Jika memilih pembantu itu bukan kepintarannya saja, namun loyalitas. Kalau loyal pasti tidak akan membuat kerugian bagi negara. Apalagi dia (Susi) orang dari kalangan profesional," kata dia.
Rudy mengajak pada masyarakat untuk tidak berspekulasi dan menghakimi terhadap Edhy Prabowo. Menurutnya, masih ada proses panjang untuk membuktikan dirinya bersalah atau tidak.
"Kita biarkan KPK bekerja. Asas praduga tak bersalah itu dikedepankan dulu," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
KPK Beberkan Alasan Lepas Istri Edhy Prabowo yang Terjaring OTT