Video Viral Pujian terhadap Ganjar, PDIP: Bukti Jokowi Persiapkan Suksesornya Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Ist)

MerahPutih.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengonfirmasi kebenaran video viral Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sambutan di acara pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III, pada 6 Juni, lalu.

Dalam video viral berdurasi 60 detik itu, Presiden Jokowi tengah memuji sosok bakal calon presiden (capres) dari partai berlogo banteng moncong putih Ganjar Pranowo.

Di video itu, Presiden meyakini bahwa Ganjar mampu membawa bangsa Indonesia menuju menjadi negara maju. Jokowi juga memuji gaya komunikasi Ganjar yang begitu "renyah" dengan rakyat.

Baca Juga:

Komentar Menteri Basuki soal Peluang Jadi Bakal Cawapres Ganjar

Menurut Hasto, apa yang disampaikan oleh Presiden Jokowi memang benar terjadi saat Rakernas III PDIP yang digelar secara tertutup itu. Hasto juga menyebut, pujian dari Presiden Jokowi kepada Ganjar turut disambut tepuk tangan meriah oleh peserta Rakernas.

Dia menilai, pernyataan itu semakin menguatkan bahwa Presiden Jokowi tengah menyiapkan penerusnya. Hal itu disampaikan Hasto saat diminta konfirmasi soal beredarnya video Presiden Jokowi yang memuji Ganjar Pranowo di Rakernas III PDIP.

"Ya itu betul sekali, bahkan semua tepuk tangan meriah, karena pernyataan dari Presiden Jokowi itu menunjukkan beliau mempersiapkan suksesornya," kata Hasto saat konferensi pers di sela-sela Rakernas III di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (8/6).

“(Ciri-ciri yang disebut Jokowi) dimulai dari rambut putih, muka berkerut, punya nyali keberanian, kemudian komunikasi politiknya sangat baik. Jadi tinggal pergerakan bersama (memenangkan Ganjar)," tambahnya.

Baca Juga:

PDIP Sebut Visi-Misi Capres 2024 Telah Dibahas Sebelum Pengumuman Ganjar

Politikus asal Yogyakarta ini menambahkan, pernyataan Presiden Jokowi itu semakin menunjukkan kesatupaduan kepemimpinan yang dilakukan oleh PDIP.

"Sejak Bung Karno, Ibu Mega, Presiden Jokowi dan the next president melalui kerja keras semuanya adalah Bapak Ganjar Pranowo," sambung Hasto.

Hasto pun mengatakan, Presiden Jokowi juga menyebut bahwa modalitas dari Ganjar sangat kuat. Sehingga, PDIP menyampaikan terima kasih atas pujian Presiden Jokowi kepada Ganjar Pranowo.

Lebih lanjut Hasto mengatakan, Presiden Jokowi juga memberikan berbagai agenda dan langkah-langkah strategis yang harus dilakukan PDIP untuk menang Pileg dan Pilpres 2024.

"Sehingga di Rakernas ini kami bentuk tim khusus yang menjawab berbagai masukan-masukan usulan pemenangan dari Presiden Jokowi tersebut," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

Dilirik PDIP Jadi Bacawapres Ganjar, Begini Kata AHY

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Gubernur Sumsel Bangga CdM Lexy Beri Panggung Pada Baju Adat Daerah
Indonesia
Gubernur Sumsel Bangga CdM Lexy Beri Panggung Pada Baju Adat Daerah

Penggunaan pakaian adat Palembang ini bisa mempromosikan budaya Sumatera Selatan ke pentas dunia.

Di Kabupaten Tangerang Baru 6 Perusahaan Laporkan Rekrut 1 Persen Disabilitas
Indonesia
Di Kabupaten Tangerang Baru 6 Perusahaan Laporkan Rekrut 1 Persen Disabilitas

Penyediaan kesempatan tenaga kerja satu persen itu sebagai mendorong agar warga dengan kebutuhan khusus bisa mendapatkan kesempatan yang sama.

Petugas Lapas Cipinang Gagalkan Penyelundupan Narkoba dalam Truk Sampah
Indonesia
Petugas Lapas Cipinang Gagalkan Penyelundupan Narkoba dalam Truk Sampah

Petugas menemukan narkoba tersebut pada pukul 08.30 WIB saat melakukan pemeriksaan rutin mobil truk sampah yang masuk ke dalam Lapas.

Mahfud MD Perintahkan Tunda Halalbihalal
Indonesia
Mahfud MD Perintahkan Tunda Halalbihalal

Menko Polhukam Mahfud MD meminta halalbihalal tidak digelar pada 24-30 April 2023.

PKS Nilai Wacana Penghapusan Wali Kota dan Bupati DKI Bentuk Kekalutan
Indonesia
PKS Nilai Wacana Penghapusan Wali Kota dan Bupati DKI Bentuk Kekalutan

PKS lebih setuju pemerintah pusat membuat provinsi megapolitan seperti konsep Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso (1997-2007).

Dinkes DKI Usul Pasien COVID-19 Tak Perlu Lagi Isolasi
Indonesia
Dinkes DKI Usul Pasien COVID-19 Tak Perlu Lagi Isolasi

Kasus COVID-19 di Jakarta sudah cukup terkendali. Rata-rata 70 kasus positif baru per hari dengan kematian hanya empat kasus dalam seminggu terakhir.

Jawa Barat Jadi Daerah Rawan Isu SARA Saat Masa Kampanye
Indonesia
Jawa Barat Jadi Daerah Rawan Isu SARA Saat Masa Kampanye

Kabupaten Bandung memiliki kerawanan tertinggi dalam dimensi sosial politik, penyelenggaraan pemilu, dan kontestasi.

Momen Selvi Bikin Love Sign Bersama Leo Xodiac, Gibran Pilih Salam Metal
Indonesia
Momen Selvi Bikin Love Sign Bersama Leo Xodiac, Gibran Pilih Salam Metal

Boyband K-Pop Xodiac sukses menghibur para penggemar tanah air dalam konser mini bertajuk Persembahan dari Solo, di Pura Mangkunegaran.

Pengamanan  KTT G20 Jadi Pertarungan Polisi
Indonesia
Pengamanan KTT G20 Jadi Pertarungan Polisi

Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono memimpin langsung pemaparan Tactical Floor Game (TFG) Roll Akhir kesiapan G20 di Polda Bali.

Anies Diminta Alokasikan Dana APBD untuk Peningkatan Kompetensi Guru
Indonesia
Anies Diminta Alokasikan Dana APBD untuk Peningkatan Kompetensi Guru

Fraksi PSI DPRD DKI meminta Pemprov menetapkan alokasi khusus untuk peningkatan kompetensi guru setiap tahunnya. Sebab selama ini pengembangan kemampuan kerja guru sangat jarang dilaksanakan.