Update COVID-19 DKI Sabtu (6/3): Total Pasien Sembuh Capai 335.617 Orang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 06 Maret 2021
Update COVID-19 DKI Sabtu (6/3): Total Pasien Sembuh Capai 335.617 Orang
Ilustrasi - Petugas medis memeriksa kondisi pasien di ruang isolasi. ANTARA/Ari Bowo Sucipto.

MerahPutih.com - Pemprov DKI menyampaikan perkembangan terkini kasus COVID-19 di Jakarta Sabtu (6/3). Dengan positivity rate 13,2 persen, penambahan kasus positif hari ini mencapai 1.616 jiwa.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia memaparkan, pihaknya telah melakukan tes PCR sebanyak 9.864 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 8.581 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.616 positif dan 6.965 negatif.

Rate test PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 295.136. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 82.926.

Baca Juga:

Update COVID-19 DKI Jumat (5/3): Total Pasien Sembuh Capai 334.100 Orang

"Jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 53 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 7.226 (orang yang masih dirawat/isolasi)," ujar Dwi di Jakarta, Sabtu (6/3).

Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 348.591 kasus. Dari jumlah tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 335.617 dengan tingkat kesembuhan 96,3 persen, dan total 5.748 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,7 persen.

Ilustrasi COVID-19. Foto: ANTARA
Ilustrasi COVID-19. Foto: ANTARA


Positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 13,2 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,1 persen.

Positivity rate DKI ini melebihi standar kasus positif yang ditetapkan organisasi kesehatan dunia atau WHO yang hanya 5 persen.

Baca Juga:

Ratusan Polisi Militer TNI Angkatan Darat Divaksin COVID-19


"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," tuturnya.

Pemprov DKI terus memasifkan tes PCR untuk menemukan kasus baru secara cepat, agar dapat segera melakukan tindakan isolasi atau perawatan secara tepat. Sehingga, memperkecil potensi penularan COVID-19. (Asp)

Baca Juga:

Studi: Obesitas Jadi Faktor Pendorong Kematian COVID-19

Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan