Trik Tangan yang Diajarkan Saat Sekolah, Masih Ingat?


Menghafal jumlah hari dalam bulan dengan kepalan tangan (Foto: Pixabay/drokonov)
BANYAKNYA materi yang diajarkan saat sekolah membuat anak-anak sering kali kewalahan. Karena itulah baik guru atau pun orang tua mengajarkan trik untuk mempermudah anak-anak mengingat atau pun mengerjakan soal.
Nah, trik dengan menggunakan tangan ini pasti Anda tahu, karena diajarkan turun-temurun. Dari zaman kakek-nenek Anda sampai ke anak-cucu Anda. Trik yang ternyata juga populer di berbagai negara ini mungkin juga masih Anda ingat, bahkan gunakan hingga saat ini. Apa sajakah itu? Simak ulasannya di bawah ini, seperti diambil dari Brightside.
1. Menghafal jumlah hari dalam bulan

Jumlah hari dalam bulan bisa dihafal dengan metode kepalan tangan ini. Untuk tahu jumlah hari di bulan September, Anda tak perlu mengurutkannya dari Januari. Cukup melihat "kalender" yang selalu Anda bawa, yaitu tangan Anda.
Pertama-tama, kepalkan tangan Anda. Akan terlihat bagian yang menonjol dan melekuk ke dalam. Januari dimulai dari tonjolan paling ujung. Bagian yang menonjol adalah bulan dengan 31 hari, sedangkan yang cekung adalah bulan dengan 30 hari, kecuali bulan Februari.
Khusus bulan kedua atau Februari, jumlah hari yang umum adalah 28, sedangkan pada tahun kabisat (tahun yang dapat dibagi 4) jumlahnya 29. Perlu diingat, bulan Juli dan Agustus sama-sama 31 hari, jadi ada di tonjolan yang sama. Bisa juga mengulang Agustus dari tonjolan Januari atau lompat ke kepalan tangan satunya.
2. Menghitung perkalian angka 6-10

Biasanya anak-anak mudah menghitung perkalian dengan angka kecil, tapi mereka mulai kesulitan dengan perkalian kelipatan 6, 7, 8, dan 9. Untuk membantu anak menghitung dengan cepat, ini trik mudahnya.
Buka kedua telapak tangan Anda. Setiap jenis jari menyimbolkan angka tersendiri. Bisa dimulai dengan jempol, atau pun kelingking. Misalnya, kelingking untuk angka 6, jari manis untuk 7, jari tengah 8, telunjuk 9, dan jempol 10. Angka 10 jarang digunakan, karena perkalian 10 sangat mudah tanpa harus menghitung.
Coba hitung perkalian, contohnya 7x8, dengan metode ini. Tutup jari angka 6 dan 7 di tangan kiri, lalu tutup jari angka 6, 7, dan 8 di kanan. Jumlah jari yang tertutup, yaitu 5 jari, akan menjadi angka awalan dari jawaban perkalian tersebut. Kemudian, kalikan jumlah jari di kiri dengan di kanan yang masih terbuka, yaitu 3 jari dikali 2 jari, hasilnya 6. Maka, jawaban dari 7x8 adalah 56.
3. Menghitung perkalian 9

Nah, sekarang khusus perkalian 9. Jika sebelumnya per jenis jari, kali ini setiap jari. Ada 10 jari, masing-masing secara berurutan memegang satu angka, dari 1 sampai 10.
Misalnya menghitung 7x9. Buka kedua jari Anda. Tutup jari untuk angka 7 (tutup jari selain angka 9). Kemudian hitung jumlah jari sebelum jari ketujuh, yaitu 6. Selanjutnya hitung pula jumlah jari setelah jari ketujuh, yaitu 3 jari. Gunakan kedua angka tersebut sebagai jawabannya, yaitu 63. Jangan terbalik, ya!
Nah, ketiga trik ini mudah namun cukup membantu, bukan? Jangan lupa mengajarkannya kembali kepada anak-cucu Anda agar mereka tahu "warisan cerdik" dari generasi lama. (*)
Baca juga artikel menarik lainnya di sini: Ketahui Kondisi Batin Anda Melalui Tes Ini.
Bagikan
Berita Terkait
Balapan di Bawah Terik Matahari, ini Trik Jitu Marc Marquez agar Tetap Segar dan Percaya Diri

DPR Soroti Rencana Penutupan 7 Sekolah di Aceh Barat, Khawatir Hak Pendidikan Anak Terancam

Ramalan Zodiak Hari Ini 1 September 2025: Keuangan dan Asmara, Bikin Pusing!

Ikut Demo karena Ajakan di Media Sosial, Ratusan Pelajar dari Luar Jakarta Dihentikan Polisi saat Menuju Gedung MPR/DPR

Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan

Fenomena Gunung Es, masih Banyak Anak di Jakarta yang Putus Sekolah

Banyak Siswa Takut Cek Kesehatan Gratis, Dokter Spesialis Anak Sebut Peran Guru Diperlukan

Pendirian Sekolah Rakyat Dinilai Langkah Strategis Atasi Kemiskinan Struktural

Apa itu Standing Flower Duka Cita? ini Jenis Bunga dan Cara Memilihnya sesuai Peristiwa

Jangan Diabaikan! Kerusakan Pendengaran Akibat Suara Keras Sound Horeg Bisa Jadi Permanen, Begini Pencegahannya
