Tolak Radikalisme, BNPT Gelar Pawai Budaya di Yogyakarta

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Kamis, 29 Oktober 2015
Tolak Radikalisme, BNPT Gelar Pawai Budaya di Yogyakarta
Sejumlah peserta mengikuti kirab pawai budaya bertajuk 'Anti Teorisme' di Jalan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (29/10) (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

MerahPutih Peristiwa - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar pawai budaya bertajuk "Damai dari Jogja" guna menangkal paham radikal, di Malioboro, Yogyakarta, Kamis (29/10). Sebanyak 36 komunitas seni di Yogyakarta turut serta dalam pawai dengan menampilkan atraksi seni.

Kepala BNPT Komjen (Pol) Saud Usman Nasution memaparkan, bahwa pawai budaya merupakan bentuk penolakan tumbuh kembangnya radikalisme melalui pendekatan budaya. Menurutnya, pendekatan budaya mampu membawa pemahaman masyarakat tentang bangsa sendiri.

"Agar kita sadari bahwa paham ekstrim membahayakan keutuhan NKRI," paparnya di Malioboro.

Pawai yang menjadi perhatian turis lokal dan mancanegara di sekitar Malioboro ini menyajikan aksi marching band, aksi busana daerah, seni tari, dan barongsai. Salah satu atraksi seni daerah yang disajikan ialah bregodo kraton.

Panitia juga membagi-bagikan leaflet ajakan perangi radikalisme. Selain itu, kain putih juga terbentang untuk tanda tangan pengunjung sebagai bentuk komitmen perangi paham radikal. (fre)

 

Baca Juga:

  1. Peringati Sumpah Pemuda, PMY Gelar Aksi Long March
  2. Yogyakarta Diguncang Gempa 5,2 SR
  3. Jelang Puncak AFI 2015, Artis Ibu Kota Pawai di Yogyakarta
  4. Percaya Bawa Berkah, Warga Yogyakarta Berebut Air Jamasan
  5. Oseng-Oseng Mercon Yogyakarta, Berani Coba?
#Yogyakarta #BNPT #Radikalisme #Pawai Budaya
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.
Bagikan