TKN: Prabowo-Gibran Lanjutkan Program Kesejahteraan Sosial Era Jokowi


Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto. Foto: Antara
MerahPutih.com - Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, berencana melanjutkan program kartu kesejahteraan sosial yang sebelumnya diperkenalkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) jika mereka berhasil memenangkan jabatan presiden.
Selama dua periode kepemimpinan Jokowi, berbagai kartu kesejahteraan diperkenalkan. Dalam sektor pendidikan, Kartu Indonesia Pintar (KIP) memberikan dukungan kepada 17,9 juta siswa, 2,2 juta siswa sekolah agama, 908 ribu mahasiswa, dan 67,8 ribu mahasiswa agama.
Dalam sektor perlindungan sosial, Kartu Indonesia Sehat (KIS) telah mencakup 96,8 juta penerima manfaat layanan BPJS gratis, Kartu Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) melibatkan 18,7 juta keluarga penerima manfaat, Kartu Prakerja untuk 529 ribu peserta, dan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk 10 juta keluarga penerima manfaat.
"Semua program yang positif akan dilanjutkan oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran," ujar Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono di Jakarta, Jumat (19/1).
Baca Juga: Prabowo Tegaskan Bakal Sempurnakan Program Jokowi
Selain melanjutkan program-program yang ada, Budisatrio menyatakan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran juga memiliki rencana untuk menambahkan kartu-kartu baru guna meningkatkan program kesejahteraan sosial.
Ada kemungkinan akan ditambahkan kartu-kartu seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS) Lansia yang ditujukan untuk orangtua, Kartu Anak Sehat untuk mencegah stunting, dan juga kartu start-up untuk mendukung generasi milenial dan Z.
"Semua ini termasuk dalam 8 Program Hasil Terbaik Cepat yang akan diawasi langsung oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran," terangnya.
Baca Juga: Prabowo Soal Program Makan Siang untuk Siswa: Kita Punya Modal, Harus Berani
Dalam dokumen Visi Misi Prabowo-Gibran dijelaskan bahwa pasangan nomor urut 2 ini bertujuan untuk menurunkan angka kemiskinan di bawah 5 persen dan meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia dengan skor di atas 80.
Untuk mencapai tujuan tersebut, kartu-kartu kesejahteraan akan ditopang dengan berbagai subsidi, bantuan tunai dan non-tunai, serta program kredit usaha.
"Program kredit usaha akan diterapkan untuk sektor pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, dan usaha rakyat lainnya. Insya Allah, jika Pak Prabowo dan Mas Gibran mendapat kepercayaan, kita akan memperkuat dan menyempurnakan fondasi yang telah dibangun oleh Pak Jokowi dengan sangat baik," pungkasnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Klaim Kasus Nadiem dan Tom Lembong Mirip, Hotman Paris Minta Waktu Prabowo 10 Menit Buktikan Kliennya Tak Bersalah

[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
![[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR](https://img.merahputih.com/media/a0/ff/d7/a0ffd7ac2cb35dbb7a0dcb13d5aba36f_182x135.jpeg)
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil

[HOAKS atau FAKTA]: Drivel Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Ternyata Anggota PSI
![[HOAKS atau FAKTA]: Drivel Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Ternyata Anggota PSI](https://img.merahputih.com/media/d0/7c/68/d07c681c8e71c48bf42ec12abc6681e4_182x135.png)
Situasi Indonesia Sudah Kondusif Pasca Demo, Istana: Kuncinya adalah Kebersamaan

Mensesneg: Pemerintah China Memohon Prabowo Setidaknya Hadir 1 Hari

Sempat Ditunda, Presiden Prabowo Jadi Lawatan ke China Didampingi Seskab Teddy

Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran

Aplikator Pastikan Ojol yang Berdiskusi dengan Wapres Gibran Adalah Mitra Resmi

Buntut Marak Kerusuhan, Denny JA Sebut Prabowo Perlu Perkuat Early Warning System
