SOLO traveling atau berwisata seorang diri tak pernah begitu hype sebelum 2020. Laporan WTM Global Hub pada Agustus 2022 menunjukkan bahwa berwisata seorang diri meningkat empat kali lipat sejak 2020.
Ohio University’s Office of Global Opportunities menguraikan beberapa penyebabnya. "Seperti tidak harus merencanakan jadwal orang lain, bertemu orang baru, dan berkembang di luar zona nyamanmu," tulis scmp.com.
Travel Pulse memperkirakan tren berwisata seorang diri akan terus meningkat tahun ini. Menurut Kayak, penelusuran untuk penerbangan sekali jalan, 36 persen lebih tinggi untuk perjalanan pada 2023 daripada perjalanan tahun 2022.
Berwisata seorang diri memang cocok untuk kamu yang ingin menggali potensi dan mengenali diri sendiri. Sayangnya, tidak semua daerah tujuan wisata memiliki standar keamanan yang layak. Terlebih bagi perempuan.
Jika tetap ingin berwisata seorang diri, laman Entity berbagi tips aman dan nyaman solo traveling untuk perempuan.
Baca juga:

1. Lakukan Riset
Riset berguna untuk mengetahui keadaan dan kondisi daerah yang ingin kamu kunjungi. Dengan riset, kamu juga dapat mempersiapkan apa saja yang diperlukan selama di sana.
Dilansir dari The Wandering, negara yang aman dan cocok bagi perempuan untuk solo traveling adalah Jepang, Selandia Baru, dan Swiss.
2. Lingkungan Menginap
Coba untuk melakukan jalan-jalan sedikit di sekitar tempatmu menginap. Lihat dan perhatikan. Apakah ada hal-hal yang mencurigakan atau dekat dengan kawasan yang berbahaya? Jika iya, cepat kemasi kembali barangmu dan cari tempat penginapan yang lebih aman.
3. Bertanya kepada Warga Sekitar
Selain riset melalui internet, memperoleh informasi dari warga sekitar tempatmu menginap menjadi salah satu kunci agar aman saat berjalan-jalan. Kamu dapat bertanya daerah apa saja yang harus dihindari selama bepergian di sana.
Baca juga:

4. Transportasi Daring
Mencoba transportasi lokal memang sangat mengasyikan untuk menambah pengalaman. Namun, jika di lokasi kamu terdapat transportasi daring, coba untuk menggunakan itu. Selain lebih murah, juga karena integritas dari perusahaan besar.
5. Jangan Berjalan sembari Mendengarkan Musik
Beberapa negara memiliki fasilitas yang ramah untuk pejalan kaki. Ini bukan berarti kamu bisa mendengarkan musik sembari berjalan. Tetap perhatikan sekitar.
6. Usahakan Datang Siang Hari
Lanskap perkotaan saat malam memang indah, tetapi selalu ada kejahatan yang menunggu saat malam hari. Usahakan tiba di hotel siang hari karena kondisi yang ramai lebih aman dari aktivitas kejahatan.
7. Mengetahui Kondisi Tubuh
Terakhir, sebelum kamu bepergian, pastikan tubuhmu dalam kondisi yang sehat jasmani. Ini dapat mengurangi kemungkinan hal tak terduga saat bepergian. Jika terjadi secara tiba-tiba, pastikan juga kamu mengetahui rumah sakit atau klinik yang dekat dengan hotelmu. (mro)
Baca juga: