DI tengah masa sulit pandemi COVID-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia, kebiasaan belanja masyarakat mulai berubah ke platform online. Karena hal itu, banyak yang melihat peluang untuk membuka sebuah usaha dengan memanfaatkan teknologi digital.
Mengenai hal itu, Kementerian Komunikasi dan Informatikam Siberkreasi serta Dharma Wanita Persatuan Kominfo, mengadakan sebuah webinar yang bertajuk 'Ayo Jualan Online'.
Baca Juga:
Pada webinar tersebut, Dora Songco selaku Manajer Pemasaran Produk Google Indonesia, melihat bahwa kesadaran digital ialah hal terpenting dalam membangun bisnis secara online.
Menurut Dora, para pemula harus memahami secara mendalam, dalam pemanfaatan platform digital. Hal itu guna meningkatkan bisnis mereka.
"Pahami juga karakter pelanggan online saat ini, akses apa yang mereka gunakan untuk belanja online," tutur Dora, seperti yang dikutip dari laman Antara.
Dora menjelaskan, ada tiga tahap yang mesti diperhatikan saat pelaku usaha mikro, kecil dan menengah membuka bisnis online. Hal pertama yakni pelaku usaha bisa mengenal dan menemukan pelanggan baru, dengan perangkat-perangkat yang tersedia, pada platform jualan online.
Baca Juga:
Catat, Ini Kelebihan dan Kekurangan Situs-situs Belanja Online
Kemudian tahap kedua, platform jualan online dapat membantu meningkatkan efektivitas kinerja pada bisnismu, bukan mempersulit kinerja.
Selanjutnya, tahap ketiga si pelaku usaha harus mencari tahu tentang tren terbaru yang sedang diminati pasar. Hal itu agar bisa membantu bisnis berkembang.
Sementara itu, Nanny Hadi Tjahjanto, pendiri marketplace Ladara, berpendapat soal cara untuk memulai bisnis. Dalam hal ini baik bisnis secara offline atau secara online. Baginya terpenting ialah kemauan yang kuat serta inovasi.
Ladara sendiri merupakan e-commerce yang diinisiasi oleh para istri anggota TNI, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Pasar online tersebut berfokus pada pengembangan UMKM serta Industri Kecil Menengah (IKM).
Menurut Nanny, ada dua resep manjur untuk memenangkan persaingan bisnis di era digital. Pertama yakni harus menarik perhatian dalam segi produk, maupun dalam hal pemasaran produk. Kemudian, jangan lupa juga untuk membangun komunitas-komunitas.
Lanny menambahkan, jual-beli online diharapkan dapat membantu UMKM di Indonesia untuk bertahan di masa pandemi, yang membuat 'goyangnya' kondisi perekonomian. (Ryn)
Baca Juga:
