Tinggal di Pedesaan? Ini Keuntungannya

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 30 Juni 2021
Tinggal di Pedesaan? Ini Keuntungannya
Tinggal di desa bisa mendatangkan keuntungan. (Foto: Pixabay/acandraja)

MEMBAYANGKAN tinggal di pedesaan yang tenang dan jauh dari hiruk pikuk seolah seperti mimpi di siang bolong bagi pekerja kantoran Ibu Kota. Padahal, tinggal di desa amat menyenangkan. Di sana memungkinkan kamu untuk menanam serta memelihara kebutuhan pangan seperti sayur, buah, dan hewan ternak. Seru kan?

Melansir dari restpointvillage.com.au, meskipun terdengar sangat sederhana dan jauh dari fasilitas publik, kehidupan di pedesaan tidak seburuk itu kok. Kamu bahkan bisa meraih banyak keuntungan yang tidak bisa didapatkan di kota. Manfaat yang bisa didapatkan di desa tentu saja berjangka panjang dan bisa menguntungkan anak cucu di masa depan.

Baca juga:

Bukan Atlantis, Desa di Italia Sempat Tenggelam Kembali Muncul

1. Harga rumah rendah

Harga rumah di desa masih terhitung rendah. (Foto: Pixabay/image4you)

Membeli rumah di pedesaan sama saja dengan investasi jangka panjang yang sangat menguntungkan. Kenapa? Karena harga tanah masih relatif rendah dengan lahan yang cukup luas jika dibandingkan dengan rumah di kota. Jika tak terpakai, rumah tersebut bisa diberikan ke anak-anakmu atau dijadikan ladang bisnis kecil-kecilan.

2. Bisnis bernilai tinggi

Bisa dijadikan lahan bisnis. (Foto: Pixabay/youleks)

Tidak bisa meninggalkan pekerjaan di kota? Kamu tetap bisa kok membeli lahan di pedesaan. Bahkan lahan yang kamu beli bisa dijadikan investasi bernilai tinggi. Kamu bisa membuat perkebunan, peternakan, atau bahkan pabrik sendiri yang hasilnya bisa diekspor ke luar negeri. Sambil kerja kantoran, kamu mendapatkan passive income dari bisnis di desa. Sangat menguntungkan!

Baca juga:

5 Desa Adat nan Cantik Destinasi Pelesir Negeri Aing

3. Investasi kesehatan

Menabung kesehatan sejak muda. (Foto: Pixabay alfcermed)

Lingkungan alam di pedesaan masih asri. Sangat sedikit angkutan yang lalu lalang, sehingga minim polusi. Udara yang dihirup masih bersih dan bagus bagi kesehatan paru-paru. Air jernih pun berasal dari mata air pegunungan yang jauh dari limbah pabrik. Tinggal di pedesaan sangat cocok bagi kamu yang sudah lelah dengan padatnya perkotaan.

4. Biaya hidup rendah

Tidak memerlukan biaya yang tinggi. (Foto: Pixabay/nattanan23)

Hidup di perkotaan sangat keras. Karena seringkali gaji yang diterima tak bisa mencukupi biaya hidup di kota. Berbeda dengan kehidupan di pedesaan yang serba rendah biaya hidupnya. Biasanya para peternak dan tukang kebun di desa menjadi produsen pertama bagi toko-toko di kota, sehingga yang dijual di warung-warung kecil sekitar desa harganya jauh lebih rendah. Kamu bahkan bisa menanam sayur dan buah serta berternak sendiri untuk dikonsumsi bersama keluarga. (mar)

Baca juga:

Menparekraf harap Desa Wisata dapat jadi Lokomotif Kebangkitan Parekraf

#Properti
Bagikan
Ditulis Oleh

Maria Theresia

Your limitation -- it's only your imagination.
Bagikan