TIM Nasional Esports Indonesia nomor PUBG Mobile dan DOTA 2 siap berlaga di Asian Games ke-19. Beberapa pemain berjanji memberikan kemampuan terbaiknya bagi Tanah Air.
Timnas Indonesia nomor PUBG Mobile akan memulai babak Preliminary Round yang berlangsung di China Hangzhou Esports Center pada 28 September 2023.
Timnas Indonesia nomor PUBG Mobile tergabung dalam Grup D bersama Arab Saudi, Myanmar, dan satu negara yang meraih peringkat pertama di babak Qualification Round. Negara yang mengikuti babak tersebut diantaranya Mongolia, Maladewa, dan Jepang.
"Kami optimistis dapat meraih hasil positif pada laga perdana di Kamis nanti. Saat menjalani latihan pagi tadi, kami melihat atlet-atlet semakin menguasai strategi yang kami berikan pada saat Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas)," kata Bintang Prakoso Pramanenda, pelatih Tim Nasional Esports Indonesia, dalam siaran resminya.
Baca juga:
Bintang juga menyatakan kemampuan anak didiknya semakin matang dalam mengambil keputusan.
Adapun atlet-atlet Tim Nasional Esports Indonesia nomor PUBG Mobile yang akan berlaga adalah Fajar Octa Ramadhan, Alan Raynold Kumaseh, T.M. Kausar, Juventino Ryan Jeremy Rolos, dan Vebryano Akbar Maulana.
Sementara itu, Timnas Indonesia nomor DOTA 2 akan menghadapi Thailand di laga perdana Grup B yang berlangsung di China Hangzhou Esports Centre pada 29 September 2023. Pertandingan dilanjutkan dengan menghadapi Hong Kong di laga kedua Grup B.
Menurut Brizio Adi Putra Budiana, Pelatih Tim Nasional Esports Indonesia nomor DOTA 2, kesiapan para atlet hingga saat ini berjalan bagus. Dia optimistis timnas dapat meraih hasil positif.
"Kami pun telah menjalani latih-tanding bersama negara-negara peserta dan meraih kemenangan. Kami memohon kepada seluruh masyarakat tanah air untuk memberikan doa dan dukungan guna keberhasilan Tim Nasional Esports DOTA 2,” pungkasnya.
Baca Juga:
Adapun atlet-atlet Tim Nasional Esports Indonesia nomor DOTA 2 yang akan berlaga adalah Randy Muhammad Sapoetra, Daud Budiawan, Muhammad Rizky Anugrah, Tri Kuncoro, Rizki Varizh, dan Syaid Muhammad Resky.
Di sisi lain, atlet Indonesia nomor Street Fighter V Aron Jonathan, harus mengakui keunggulan atlet Macau dengan skor akhir 1-2 setelah menjalani laga di Lower Bracket Round 1.
Sebelumnya, Aron dikalahkan oleh atlet asal Hong Kong dengan skor akhir 0-2 di babak 32 Besar Upper Bracket.
"Kami tentu kecewa belum mampu membawa prestasi untuk Indonesia. Namun, hasil pertandingan ini menjadi sebuah pembelajaran berharga bagi kami untuk meningkatkan level permainan agar membawa gelar juara untuk Indonesia," kata Bramanto Arman, Pelatih Street Fighter V. (and)
Baca Juga
Jadwal Timnas Indonesia U-24 di Asian Games 2022 Hangzhou
