MerahPutih.com - Tim Nasional (timnas) Indonesia U-16 mengincar kemenangan saat bersua Singapura pada laga kedua Grup A Piala AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (3/8) malam WIB.
Pada laga pertama, skuad Garuda Asia menang 2-0 atas Filipina. Tiga poin menjadi harga mati bagi timnas U-16 untuk untuk terus menjaga peluang ke semifinal.
Baca Juga
Pelatih timnas U-16 Indonesia Bima Sakti mengatakan, dirinya akan melakukan rotasi pemain saat bersua Singapura. Artinya, ada beberapa pemain sebelas pertama ketika menghadapi Filipina akan menghuni bangku cadangan.
Meski tidak merinci nama-nama yang bakal dirotasi, juru taktik berusia 46 tahun itu sepertinya tidak bakal kesulitan dalam menentukan pilihan.
Sebab, Bima pernah menyebut bahwa kualitas pemain di timnya kali ini cukup merata. Tidak seperti timnas U-16 yang ditanganinya pada tahun 2019, di mana di sana ada pemain yang kemampuannya sangat menonjol seperti Marselino Ferdinan.
"Karena kemampuan anak-anak merata, saya jadi tidak canggung memasukkan pemain," ucap Bima.
Salah satu pemain yang bisa dipertimbangkan Bima untuk turun dari menit awal versus Singapura adalah Arjuna Tri Wahyudi.
Bisa berposisi sebagai penyerang sayap kanan maupun kiri, "ledakannya" berpotensi merepotkan lawan. Jangan lupa, Arjuna adalah pemain terbaik EPA U-16 2021. Di turnamen tersebut, dia membawa timnya PSM menjadi juara.
Dalam pertemuan dengan Filipina, Arjuna diturunkan pada babak kedua. Penampilannya cukup bagus ketika itu. Satu sundulannya mengenai tiang gawang pada menit ke-68.
Baca Juga
Pemerintah Republik Indonesia Akan Bangun Training Center untuk Timnas di IKN
Meski begitu, Bima Sakti menilai Arjuna mesti meningkatkan performanya. Menurut dia, pesepak bola berusia 16 tahun tersebut belum menunjukkan potensi maksimalnya.
"Pada seleksi dan beberapa kali pemusatan latihan, performa Arjuna bagus. Akan tetapi, sekarang sedikit menurun. Namun ini karena usia dia dan teman-temannya masih sangat muda. Mental mereka masih naik-turun. Mereka masih terus belajar, berproses agar bisa lebih siap lagi dalam pertandingan," ujarnya.
Di atas kertas, Indonesia bisa menang lawan Singapura. Namun, meminta timnya untuk selalu waspada. Dia memastikan Indonesia akan tampil menyerang sambil fokus menggalang pertahanan.
Formasi 4-1-4-1 menjadi andalan skuad "Garuda Asia" dalam bertahan. Dengan formasi itu, Bima ingin pemainnya bertahan kolektif sejak garis depan. Begitu lawan menyerang, timnas U-16 Indonesia dapat menutup sisi kanan maupun kiri.
Timnas Singapura memang tak dapat dipandang sebelah mata. Apalagi mereka dilatih oleh Angel Toledano, juru taktik yang pernah berkarier di akademi sepak bola ternama milik klub Spanyol Barcelona, La Masia, sebagai pelatih lalu menjabat asisten pelatih di timnas U-23 China dan timnas U-16 China.
Wawasan strategi dan taktik milik Toledano memantik peringatan bagi Indonesia. Pria asal Spanyol berusia 32 tahun itu menempa para pemainnya sejak Juni 2022.
Indonesia saat ini berada di posisi kedua klasemen sementara Grup A Piala AFF U-16 2022 dengan tiga poin dari satu laga. "Garuda Asia" berada di bawah pemuncak klasemen Vietnam yang berpoin sama tetapi unggul selisih gol.
Filipina menghuni peringkat ketiga grup, tepat di atas Singapura yang menjadi juru kunci. Adapun Vietnam akan melawan Filipina pada Rabu (3/8) di Stadion Sultan Agung, Bantul, mulai pukul 15.00 WIB. (*)
Baca Juga