PAKAR kesehatan tentu menyarankan agar kamu tidak melewatkan sarapan. Sarapan penting agar kamu memiliki energi untuk beraktivitas seharian. Tetap saja, masih banyak orang melewatkan sarapan.
Dikejar-kejar waktu, takut kena macet, hingga ketinggalan kereta membuat orang lalai sarapan. Tapi ada juga orang yang melewatkan sarapan karena pada dasarnya memang tidak merasa lapar.
Baca juga:
Celakanya, tidak merasa lapar di waktu sarapan bisa jadi masalah serius. Mengutip healthline, empat hal ini jadi penyebab kamu tidak merasa lapar di pagi hari, antara lain:
1. Makan atau ngemil di malam hari dalam porsi besar

Mudah-mudahan saja kamu tidak merasa lapar karena memang di malam sebelumnya kamu banyak makan. Apalagi kalau menu makan malam kamu tinggi lemak dan protein. Makronutrien ini dapat memperlambat pengosongan perut dan membuat kamu merasa kenyang lebih lama, bahkan hingga besok pagi.
Protein dapat secara signifikan mengubah kadar hormon yang mengatur rasa lapar dan nafsu makan kamu, termasuk ghrelin, peptide-1 seperti glukagon, peptide YY, dan cholecystokinin.
Makanan berlemak tinggi juga dapat mengubah kadar hormon tertentu yang terkait dengan nafsu makan dan perasaan kenyang. Dengan begitu menyebabkan penurunan rasa lapar.
Kabar baiknya, tidak masalah jika kamu lebih suka menikmati makan malam besar dan melewatkan sarapan keesokan paginya. Asalkan kamu memastikan mendapatkan nutrisi dan hidrasi yang kamu butuhkan sepanjang hari.
2. Tingkat hormon kamu berubah dalam semalam

Saat tidur malam, kadar beberapa hormon dalam tubuh berfluktuasi. Ini bisa mengubah nafsu makan kamu. Penelitian menunjukkan kadar epinefrin yang juga dikenal sebagai adrenalin, cenderung lebih tinggi di pagi hari.
Hormon ini menekan nafsu makan dengan memperlambat laju pengosongan perut. Tak hanya itu, hormon ini juga meningkatkan pemecahan karbohidrat yang disimpan di hati dan otot untuk bahan bakar tubuh.
Penelitian lain juga pernah menemukan kadar ghrelin, hormon rasa lapar, lebih rendah di pagi hari daripada malam sebelumnya. Ini juga jadi penyebab mengapa kamu merasa kurang lapar saat bangun di pagi hari.
Beberapa penelitian juga menunjukkan kadar leptin, hormon yang meningkatkan perasaan kenyang, bisa lebih tinggi di pagi hari. Namun, penelitian lain telah menunjukkan hasil yang beragam.
Baca juga:
3. Merasa cemas atau depresi

Merasa cemas dan depresi secara signifikan dapat berdampak pada tingkat kelaparan kamu. Depresi dapat menyebabkan perubahan nafsu makan. Sementara kecemasan bisa meningkatkan kadar hormon stres tertentu yang mengurangi nafsu makan.
Namun, kecemasan dan depresi mempengaruhi orang secara berbeda. Beberapa penelitian menemukan kondisi ini malah terkait dengan peningkatan nafsu makan dan asupan makanan bagi sebagian orang.
4. Sakit

Saat tubuh sakit, otomatis akan membuat nafsu makan kamu hilang. Infeksi pernapasan seperti flu dan radang paru-paru membuat kamu merasa kurang lapar. Dalam beberapa kasus, infeksi ini juga membatasi indera perasa dan penciuman, yang mengakibatkan nafsu makan berkurang.
Infeksi tertentu, seperti flu, juga dapat menyebabkan gejala yang mengurangi rasa lapar dan nafsu makan, termasuk mual dan muntah.
Ingat ya, sangat penting untuk tetap terhidrasi dan mengisi bahan bakar tubuh saat tubuh sakit walau tidak merasa lapar. Sup, teh panas, pisang bisa jadi pilihan makanan saat tubuh kamu tidak sehat. (ikh)
Baca juga: