Tiba di Indonesia, Surya Darmadi Langsung Dijemput Kejagung

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 15 Agustus 2022
Tiba di Indonesia, Surya Darmadi Langsung Dijemput Kejagung
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung) Ketut Sumedana. ANTARA/HO-Kejaksaan Agung

MerahPutih.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) saat ini sedang melakukan penjemputan terhadap Surya Darmadi alias Apeng yang dikabarkan sudah tiba di Indonesia pada Senin (15/8). Bos PT. Duta Palma Group akan langsung dibawa ke gedung Kejagung.

"Sudah dijemput di bandara tinggal dibawa ke kantor (Kejagung)," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Ketut Sumedana saat dikonfirmasi, Senin (15/8).

Baca Juga

Surya Darmadi Disebut Bakal Tiba di Indonesia Siang Ini

Apeng dikabarkan tiba di Indonesia sekitar pukul 13.00 WIB. Hal ini sebelumnya diinformasikan oleh kuasa hukumnya, Juniver Girsang.

"Tiba sekitar jam 13.00 WIB, perkembangan ke mana nanti kita saling info," kata Juniver.

Apeng sebelumnya sudah tiga kali tidak memenuhi panggilan dari Kejagung untuk diperiksa. Kini, Apeng disebut telah siap kooperatif kembali ke Indonesia untuk menghadapi proses hukum.

Apeng merupakan buronan Kejagung terkait kasus dugaan korupsi yang merugikan negara Rp 78 triliun. Apeng juga merupakan buronan KPK terkait kasus dugaan suap.

Baca Juga

Kejagung Persilakan Surya Darmadi Datang

Diketahui, KPK menetapkan anak usaha PT Duta Palma Group, yakni PT Palma Satu sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pengajuan revisi alih fungsi hutan di Riau tahun 2014.

Selain korporasi, KPK juga menetapkan pemilik PT Darmex Group/ PT Duta Palma, Surya Darmadi alias Apeng dan Legal Manager PT Duta Palma Group, Suheri Terta.

Adapun saat ini, Kejagung tengah mengusut dugaan penyerobotan lahan oleh PT Duta Palma Group. Jaksa Agung ST Burhanuddin mengungkapkan, perusahaan tersebut mengelola lahan 37.095 hektare secara melawan hukum dan pemiliknya yakni Apeng, menjadi buronan KPK.

Dari penyelewengan tersebut, perusahaan Apeng diduga untung Rp 600 miliar tiap bulannya. Kini, Apeng telah ditetapkan sebagai tersangka pada kasus tersebut oleh Kejagung. Perbuatan Apeng dalam kasus ini diduga mengakibatkan kerugian negara sekitar Rp 78 triliun. (Pon)

Baca Juga

Bos Duta Palma Surya Darmadi Dicegah ke Luar Negeri

#Kejaksaan Agung #Breaking #Buronan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Bagikan