THE Panasdalam Bank kembali dengan single Kamu Orang Gula dari EP terbaru mereka, Yes I Am. EP Yes I Am yang akan segera dirilis berisi lagu-lagu yang bercerita soal kisah percintaan muda-mudi dengan lirik jenaka yang menjadi ciri khas dari band asal Bandung ini.
Melalui single Kamu Orang Gula yang bernuansa pop-folk, The Panasdalam Bank menceritakan tentang kerinduan seseorang ke pasangannya yang manis, diibaratkan seperti gula. Diciptakan oleh Pidi Baiq sekitar 2014-2015 dan diproduseri oleh Nawa, lagu ini pertama kali dibawakan secara live di rumah The Panasdalam dengan format Rampak Gitar dengan vokal yang diisi oleh Nawa.
Dengan lirik singkat dan aransemen musik yang didominasi biola, proses rekaman lagu berdurasi tiga menit ini tidaklah mudah.
Baca juga:
“Proses rekaman dilakukan dalam keadaaan waswas dengan keadaan Pandemi. Beberapa dilakukan di rumah masing-masing, sebagian dilakukan di studio The Panasdalam Bank. Banyak hambatan karena workshop tidak terlaksana dengan lancar. Sampai akhirnya The Bank bersepakat memfinalkan karya dan merasa puas dengan hasilnya,” kata Nandang, bassist The Pandasdalam Bank.
Sementara itu, EP Yes I Am akan menjadi mini album pertama setelah lebih dari 10 tahun tidak mengeluarkan album original. Berisi lima lagu baru yang segera dirilis dalam waktu dekat, EP ini menceritakan kisah cinta, rasa pilu, dan patah hati yang dialami remaja yang kerap kali diserang rasa galau.
Baca juga:

Single Kamu Orang Gula sudah dapat dinikmati di platform musik streaming di Indonesia. Artwork single Kamu Orang Gula dibuat oleh Erwin Koboy Banjaran, sementara Artwork album Yes I Am diciptakan oleh Ibas.
The Panasdalam Bank dikenal dengan liriknya yang tanpa banyak basa basi dan hal klise. Lirik dan diksi dilantunkan dengan sangat jujur dan sangat verbal oleh band yang berada di bawah naungan label Warner Music Indonesia.
Sebelum Yes I Am The Panasdalam Bank mengeluarkan album Original Motion Picture Soundtrack “Voor Milea” di 2020. (and)
Baca juga:
The Panas Dalam Ajak Pengunjung Synchronize Fest 2018 Bergoyang Sambil Tertawa