Tetap Sehat di New Normal dengan Makan Gizi Seimbang
NEW normal sudah mulai kita jalankan. Beberapa pusat perbelanjaan dan tempat wisata sudah dibuka meskipun dengan protokol kesehatan yang cukup ketat. Namun hal tersebut tak akan ada artinya jika kita abai dengan kebersihan dan tak peduli terhadap kesehatan.
Karena bukan rahasia lagi jika salah satu cara untuk mencegah kita tertular virus dan penyakit ialah punya daya tahan tubuh serta imunitas yang kuat, dimana bisa didapat dengan pola makan gizi seimbang.
Baca juga:
Pola makan gizi seimbang terdiri dari makronutrien seperti karbohidrat, protein serta lemak dan mikronutrien yakni vitamin serta mineral. Komposisi makanan itu harus ada di dalam makananmu agar bisa mendapat imunitas yang baik.
Dilansir dari Antaranews.com, ada hubungan yang erat antara makanan dan imunitas. Hal itu karena jika mengonsumsi makanan sehat bisa meningkatkan saluran cerna. Jika saluran cerna sehat, maka imunitas menjadi meningkat.
"70 persen imun kita dipengaruhi saluran cerna. Kalau kita bisa buang air besar setiap hari, itu menandakan keseimbangan bakteri baik di dalam saluran cerna kita, kalau bakteri baik mudah-mudahan imunitas juga baik," kata Dokter spesialis Gizi Klinik, RS Pondok Indah Bintaro Jaya, dr. Diana Felicia Suganda. M.Kes. Sp.GK dalam bincang-bincang virtual, Rabu (10/6).
Baca juga:
Makanan seimbang juga harus sesuai takaran antara protein, karbohidrat dan lemak. Dalam sepiring makanan, harus ada sepertiga karbohidrat, sepertiga sayuran dan sisanya lauk-pauk yang terdiri dari protein hewani serta buah-buahan.
"Enggak bisa tuh hanya satu makan aja yang superfood tapi harus dilengkapi semua dengan komposisi yang seimbang. Jadi enggak bisa protein aja tanpa karbohidrat, atau perbanyak sayur aja enggak ada proteinnya. Semua harus lengkap untuk membentuk usus yang sehat sehingga imunitas meningkat," tuturnya
Di masa new normal ini, imunitas harus benar-benar dijaga serta kebiasaan makan dengan pola gizi seimbang harus lebih disiplin.
"Sekarang new normal, mempengaruhi imunitas enggak? Ya jelas, kita akan membuat sebuah kebiasaan baru. Kebiasaan barunya apa, kita lebih jaga makan, kesehatan, jaga jarak dengan orang, itu lebih terjaga imunitasnya jadi tidak mudah terkena baik itu bakteri, virus, parasit macam-macam," tutup dr. Diana. (Yni)
Baca juga:
Jangan Lakukan Kekerasan Pada Anak Saat Stres Akibat Pandemi