Kesehatan Mental
Tetap Jaga Kesehatan Mental di Era Media Sosial Media sosial bisa memengaruhi kesehatan mentalmu. (Foto: Unsplash/Nik Shuliahin)

MELIHAT unggahan Instagram Story teman, kerap membuat iri dan kemudian membandingkan diri dengan mereka. "Duh, kapan ya gue bisa kayak mereka? Kapan ya bisa punya pacar dan malam mingguan?". Kebiasaan ini tanpa kamu sadari bisa merusak kesehatan mentalmu.

Pada 10 Oktober lalu, kita memeringati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia dan menjadi momen yang tepat untuk menjaga kesehatan mental, terutama di era media sosial. Memang, media sosial memiliki manfaat untuk kehidupan sehari-hari, tetapi juga memiliki sisi negatif seperti menimbulkan kecemasan, ketakutan akan kehilangan, stres, cyberbullying, dan lain sebagainya.

Untuk mencegah hal-hal negatif tersebut, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan, seperti dilansir laman ANTARA, Rabu (12/10). Pertama, jangan oversharing di media sosial. Enggak semuanya harus kamu share dan orang lain ketahui aktivitasmu di media sosial. Oversharing atau berbagi secara berlebihan dapat membuatmu rentan terhadap kritikan orang lain, yang dapat memperburuk kecemasan.

Baca juga:

5 Cara Tampil Offline di Media Sosial Meskipun Online

Tetap Jaga Kesehatan Mental di Era Media Sosial
Cobalah untuk detoks dari media sosial agar membuatmu lebih baik. (Foto: Unsplash/Priscilla Du Preez)

Alasan lainnya adalah untuk melindungi data pribadi dari orang asing. Misalnya, pengguna dapat secara tidak sengaja meninggalkan detail tiket penerbangan atau data lain seperti alamat pribadi pada foto liburan, yang memberikan kesempatan bagi para penipu beraksi.

Oversharing biasanya terjadi karena kita ingin terhubung dengan orang lain, terutama jika kita kesepian. Bisa juga karena kamu berasal dari keluarga yang terbiasa oversharing dalam kehidupan sehari-hari. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa oversharing meningkat seiring bertambahnya usia.

Kedua, pelajarilah cara menghadapi komentar yang ekstrem. Tak bisa dimungkiri, bahwa kamu bisa saja menghadapi orang-orang yang mengganggu atau membencimu jika mengunggah banyak konten di media sosial. Para ahli pun menyarankan untuk tidak menanggapi komentar buruk atau menyakitkan ke dalam hati. Selain itu, kamu juga bisa menghapi komentar negatif, melaporkan komentar tersebut, atau bahkan menonaktifkan komentar jika diperlukan.

Baca juga:

Promosi Lewat Media Sosial Dinilai Lebih Efektif, Mengapa?

Tetap Jaga Kesehatan Mental di Era Media Sosial
Tidak semua hal harus kamu bagikan di media sosial. (Foto: Unsplash/Umit Bulut)

Salah satu langkah yang bisa kamu pertimbangkan juga adalah detoks dari media sosial selama beberapa waktu demi kesehatan mental. Memang rasanya sulit di awal-awal karena kamu sudah terbiasa membuka media sosial. Tapi jika itu dilakukan dari dalam hati dan komitmen, kamu pasti bisa melakukannya sehingga mampu berfokus pada diri sendiri.

Terakhir, jadikan akun media sosial sebagai akun pribadi. Untuk mengurangi risiko bertemu pembenci atau berbagai informasi sensitif, pertahanan yang baik adalah dengan meningkatkan tingkat privasi akun. Sehingga, menjadikan akun media sosialmu sebagai akun pribadi bisa jadi salah satu pilihan tepat.

Perlu dicatat juga bahwa setiap jejaring sosial memiliki pengaturan privasi yang berbeda, sehingga kamu harus meluangkan waktu untuk mempelajari dan memahami kebijakan-kebijakan yang berlaku. (and)

Baca juga:

Cara Move On Dari Kecanduan Media Sosial, Nomor 3 Solusi Terbaik!

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Hadir Laptop 5G, Intip Spesifikasinya
Fun
Hadir Laptop 5G, Intip Spesifikasinya

ExpertBook B7 Flip, laptop 5G pertama di Indonesia dari ASUS.

Kreator Klaim Seri 'Gran Turismo' Bisa Hadir di PC
Fun
Kreator Klaim Seri 'Gran Turismo' Bisa Hadir di PC

Banyak pertimbangan yang diajukan demi membuat game tersebut dapat dirilis di luar zona nyamannya di PlayStation.

Punya Hewan Peliharaan Bantu Jaga Kesehatan Mental
Fun
Punya Hewan Peliharaan Bantu Jaga Kesehatan Mental

Peneliti menemukan bahwa ada hubungan antara hewan peliharaan dengan otak pemilliknya.

Cara Yeo Jin-goo Dalami Karakter Sebagai Chef di 'Link: Eat, Love and Kill'
ShowBiz
Cara Yeo Jin-goo Dalami Karakter Sebagai Chef di 'Link: Eat, Love and Kill'

K-Drama menyajikan banyak ide, konsep, dan penggarapan cerita yang beragam.

Netflix Tidak Lanjutkan Serial 'Resident Evil'
ShowBiz
Netflix Tidak Lanjutkan Serial 'Resident Evil'

Serial Resident Evil sempat masuk Top 10 Netflix.

Boyband BLUE Gelar Konser pada Hari Valentine di Indonesia
Fun
Boyband BLUE Gelar Konser pada Hari Valentine di Indonesia

Grup kuartet ini akan membawa sejumlah lagu romantis nan legendaris.

Perempuan Masih Memandang Remeh Varises
Fun
Perempuan Masih Memandang Remeh Varises

Varises memiliki potensi bahaya yang tinggi.

Perlakukan Konsumen sebagai Individu bukan Mesin Uang
Fun
Perlakukan Konsumen sebagai Individu bukan Mesin Uang

Konsumen bersedia kembali dan membayar lebih untuk mendapatkan kepuasan pada kebutuhannya.

Elon Musk Mundur dari Kesepakatan Twitter
Hiburan & Gaya Hidup
Elon Musk Mundur dari Kesepakatan Twitter

Twitter dituduh tidak mengabulkan permintaan Musk.

Melantangkan Suara Generasi Muda lewat Kampanye Be Seen Be Heard
Hiburan & Gaya Hidup
Melantangkan Suara Generasi Muda lewat Kampanye Be Seen Be Heard

Hanya 2,6 persen kaum muda yang duduk di parlemen di seluruh dunia.