Teraliri Listrik, 10 Desa Terpencil di NTT Kini Terang Benderang

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 04 Mei 2021
Teraliri Listrik, 10 Desa Terpencil di NTT Kini Terang Benderang
Sejumlah petugas saat bekerja membangun jaringan listrik desa di Provinsi Nusa Tenggara Timur. (ANTARA/HO-Humas PLN UIW NTT)

MerahPutih.com - Sebanyak 10 desa di Nusa Tenggara Timur (NTT) kini tak lagi merasakan kegelapan saat malam hari. Pasalnya, PT PLN (Persero) Unit Wilayah NTT sudah mengaliri listrik ke-10 desa tersebut dalam periode Januari-April 2021.

"Dengan melistriki 10 desa di wilayah terpencil ini maka sebanyak 4.085 kepala keluarga yang selama ini mengandalkan penerangan pelita akhirnya bisa menikmati listrik PLN," ucap General Manager PT PLN (Persero) UIW NTT Agustinus Jatmiko di Kupang, Senin (3/5)

Baca Juga

Hampir Satu Bulan, Akhirnya Listrik di Sabu Raijua NTT Pulih

Ke-10 desa tersebut yakni Desa Kelaisi Tengah dan Desa Kelaisi Barat di Kabupaten Alor, Desa Golo Ketak, Desa Mbuit, Desa Golo Lewe, Desa Sompang Kolang, Desa Golo Lajang, Desa Pacar di Kabupaten Manggarai Barat.

Selain itu, Desa Daha Elu di Kabupaten Sumba Tengah, dan Desa Cendana di Kabupaten Sumba Timur.

Agustinus mengatakan untuk melistriki desa-desa tersebut, PLN mengucurkan investasi senilai Rp8,2 miliar untuk membangun berbagai infrastruktur pendukung.

Perbaikan jaringan listrik di Sabu Raijua NTT. (Foto: Antara)

Infrastruktur dimaksud berupa Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 40,28 kilo meter sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 66,81 kms dan 11 buah gardu dengan total 550 kilo Volt Ampere (kVA).

Agustinus mengatakan pihaknya merasa senang akhirnya masyarakat di 10 desa tersebut bisa menikmati listrik untuk menunjang berbagai kebutuhan seperti di sektor pendidikan, ekonomi, dan sebagainya.

"Ini juga menjadi hadiah untuk menyambut Perayaan Paskah yang sudah berlalu serta Lebaran bagi masyarakat setempat yang merayakan," ujarnya dikutip Antara

Agustinus menambahkan pihaknya berkomitmen akan terus berusaha untuk menerangi desa-desa di wilayah pelosok yang sulit dijangkau agar dapat menjawab kerinduan masyarakat akan kebutuhan listrik. (*)

Baca Juga

33 Desa Terpencil di Kaltim Bakal Dapat Pasokan Listrik Sebelum 2022

#PLN
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Bagikan