MASIH jadi misteri teman aing datang atau tidak pada acara bakar-bakar di malam pergantian tahun. Ketika diajak tiga hari lalu, ia hanya menjawab, "Atur aja". Sudah H-1, masih juga belum ada kabar darinya.
Malam tahun baru pun akhirnya datang. Ternyata, tak lama kemudian teman aing yang beberapa hari lalu menghilang ini tiba-tiba saja hadir. Ternyata memang akal-akalan dia datang last minute biar tidak ikut mengeluarkan uang untuk acara bakar-bakar.
Baca Juga:
Gaslighting Aris Kepada Kinan, Akal-akalan Tukang Selingkuh Menutupi Kebohongannya
Teman aing memang punya 1001 cara agar bisa ikut kenyang di acara bakar-bakar tanpa rugi sedikitpun. Simak akal-akalannya saat acara bakar-bakar:
1. Datang telat

Pada dasarnya dia memang memiliki kebiasaan datang telat. Bahkan pada kesempatan nongkrong-nongkrong biasa saja dia selalu datang paling akhir. Kebiasaan ini akhirnya ia lakukan pula ketika malam pergantian tahun. Dengan begitu, teman aing tidak perlu bantu-bantu mempersiapkan arang hingga minyak tanah. Datang langsung makan.
2. Bilang tidak ikut agar tidak patungan

Akal cerdik teman memang terkadang di luar nalar, salah satunya seperti ini. Ia berpura-pura tidak ikut agar tidak diminta untuk patungan. Entah sedang bokek atau memang pelit, teman seperti ini lumayan menyebalkan.
Bagaimana tidak, kita harus memastikan siapa saja yang akan ikut untuk dihitung bahan-bahan yang perlu dipersiapkan. Kalau ia sudah mengatakan tidak lalu tiba-tiba datang, jatah makan orang lain tentu berkurang. Tapi mau bagaimana lagi, masa iya dia tidak boleh makan padahal sudah datang?
Baca Juga:
3. Sumbang bahan paling murah atau gampang dicari

Untuk mengadakan acara bakar-bakaran memang diperlukan banyak bahan-bahan, seperti daging, sosis, jagung dan sebagainya. Biasanya akan dibagi-bagi siapa saja yang bertugas membawa bahan-bahan tersebut. Namun, ada saja teman yang menyumbang barang paling murah atau gampang dicari seperti tisu dan tusuk gigi.
Bukannya tidak menghargai barang tersebut, melainkan jika dibandingkan dengan yang lain menyumbang bahan seperti sosis, mentega hingga soft drink, tentu dia paling menang banyak.
4. Mengajukan diri jadi pengumpul dana

Urusan mengumpulkan uang biasanya paling dihindari. Ya, memegang uang tentu menjadi tanggung jawab yang besar. Namun, dia tidak segan untuk mengajukan diri sebagai pengumpul dana. Keuntungan untuknya, dia tidak perlu memasukkan namanya sebagai pemberi dana.
Namun, tidak semua teman mengakali kesempatan ini. Jika ada, biasanya dialah sosok yang bisa membuat suasana jadi cair. Jadi kita maklumi saja ya, hitung-hitung kita bisa berbagi kepadanya di tahun yang baru ini. (rey)
Baca Juga: