Telekonsultasi Alodokter, Solusi untuk Pasien COVID-19 Gejala Ringan


Konsultasi kesehatan cukup di rumah saja. (Foto: Unsplash/Christian Wiediger)
PASIEN COVID-19 dengan gejala berat mendapatkan prioritas untuk ditangani tenaga medis. Meski begitu, bukan berarti pasien yang memiliki gejala ringan tidak diberikan perhatian khusus. Mereka tetap membutuhkan panduan dari dokter agar gejala tidak makin parah.
Tenang, pasien COVID-19 gejala ringan tidak perlu pergi ke rumah sakit. Mereka cukup melakukan isolasi mandiri di rumah dan memperkuat imun tubuh. Oleh karena itu, platform kesehatan menjadi solusinya. Tanpa keluar rumah, mereka yang memiliki gejala ringan tetap bisa berkonsultasi dengan dokter yang kompeten.
Baca juga:
Kemenkes dan ALODOKTER Adakan Pelatihan Demi Lancarnya Vaksinasi COVID-19
Dengan dukungan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (KEMENKES), platform kesehatan Alodokter menghadirkan layanan kesehatan berupa pendampingan melalui telekonsultasi dokter pribadi. Layanan ini dapat dinikmati secara gratis bagi setiap pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri.

Suci Arumsari selaku Co- Founder dan Director Alodokter berharap program kolaborasi ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang terdampak COVID-19 dan mereka yang menjalani isolasi mandiri.
"Alodokter terus berupaya dalam memberikan pendampingan, edukasi, dan layanan kesehatan kepada masyarakat serta mendukung pemerintah dalam penanggulangan COVID-19. Bersama kita bisa melalui masa sulit ini," ujar Suci dalam berita pers yang diterima merahputih.com.
Baca juga:
Melalui layanan ini pasien bisa menanyakan beberapa tips kesehatan kepada dokter. Konsepnya seperti melakukan chat di Whatsapp atau aplikasi berbalas pesan lainnya. Dokter juga siap memberikan resep jika diperlukan.
Kini program tersebut dikembangkan oleh KEMENKES menjadi salah satu program pemerintah untuk menyediakan layanan telekonsultasi dokter dan paket obat isolasi mandiri gratis bagi pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri.

Pemerintah Indonesia bekolaborasi dengan 10 telemedicine dan juga partner lainnya untuk mendukung program ini. Saat ini, program pemberian paket obat isoman gratis dari KEMENKES hanya berlaku untuk pasien COVID-19 tanpa gejala dan gejala ringan di wilayah DKI Jakarta yang menerima notifikasi Whatsapp dari KEMENKES RI dengan centang hijau.
Integrasi dan koordinasi antara KEMENKES dan Alodokter masih terus berjalan saat ini berdasarkan guideline yang ditetapkan oleh KEMENKES. (ikh)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera

[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
![[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat](https://img.merahputih.com/media/dd/9e/b5/dd9eb5a1bf5cdc532052d7f541d290b4_182x135.png)
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan

Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
