Tarif Homestay saat MotoGP Mandalika Diserahkan ke Warga

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 15 Januari 2022
Tarif Homestay saat MotoGP Mandalika Diserahkan ke Warga
Kamar contoh proyek pembangunan hotel berbintang di KEK Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Rabu (7/4/2021). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.

MerahPutih.com - MotoGP Mandalika 2022 akan berlangsung pada 18 hingga 20 Maret. Segala persiapan terus dilakukan, termasuk akomodasi dari hotel hingga homestay atau rumah penginapan milik warga.

Vice President Marketing Hospitality of Indonesia Network (HIN) Irfansyah mengatakan, penetapan tarif rumah alternatif penginapan bagi tamu MotoGP di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), diserahkan kepada masing-masing warga.

"Untuk masalah tarif rumah warga yang akan dijadikan penginapan alternatif MotoGP, kita serahkan langsung ke pemilik rumah," katanya di sela pertemuan dengan pihak Dinas Pariwisata Kota Mataram, di Mataram, Jumat (15/1).

Baca Juga:

Jaringan Telekomunikasi saat MotoGP Mandalika Dipastikan Siap 100 Persen

Dengan demikian, katanya, silakan warga Kota Mataram yang memiliki rumah atau kos-kosan yang tidak ditempati mendaftar dan menentukan sendiri harga sewa rumah masing-masing.

Sementara HIN, tinggal mengikuti standar yang ditetapkan warga untuk dipromosikan melalui aplikasi yang sudah disiapkan. "Tapi tentunya tidak semahal di Traveloka atau Booking.com," katanya, seperti dikutip Antara.

Pernyataan itu disampaikan terkait dengan kesiapan Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram menyediakan 25.000 tempat tidur dari rumah warga untuk dijadikan penginapan alternatif tamu MotoGP yang akan berlangsung 20 Maret 2022 di Sirukuit Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah.

Dikatakan, untuk menarik para tamu diharapkan harga yang ditetapkan masyarakat tidak terlalu tinggi. "Jangan sampai ada kesan, kok homestay mahal," katanya.

Baca Juga:

5 Lokasi Disiapkan Untuk UMKM Saat Gelaran MotoGP

Sebaliknya, tamu bisa mendapat perbandingan meskipun jarak Kota Mataram ke lokasi Sirkuit Pertamina Mandalika jauh, tapi kalau bisa memberikan harga murah bisa jadi tamu akan memilih rumah penginapan alternatif di Kota Mataram.

"Tarif sewa rumah yang murah di Mataram bisa jadi pilihan tamu kendati jarak yang jauh ke Mandalika," katanya.

Lebih jauh Irfansyah memberikan gambaran, beberapa tarif sewa rumah warga di seputaran Kampung Wisata Mandalika, Lombok Tengah, yang sudah disurvei sekitar Rp 150.000-200.000 per malam. Sedangkan rumah yang menggunakan AC tarifnya berkisar Rp 300.000-350.000 per malam.

"Harapan kita, tarif untuk di Kota Mataram juga bisa menyesuaikan," kata Irfansyah yang sejauh ini belum mendapatkan data final rumah warga Kota Mataram yang siap menjadi penginapan alternatif saat MotoGP.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi mengatakan, dengan melihat kondisi perumahan penduduk di Kota Mataram, kesiapan untuk 25.000 tempat tidur tidak memungkinkan.

Tapi, pihaknya akan berusaha menyiapkan secara maksimal berapa pun rumah yang siap menjadi penginapan alternatif bekerja sama dengan lurah dan camat.

"Termasuk kos-kosan yang kosong akan kita data dan ini bisa menjadi peluang bagi masyarakat," katanya. (*)

Baca Juga:

Bertolak ke NTB, Jokowi Ingin Pastikan Kesiapan Mandalika Gelar MotoGP 2022

#Sirkuit Mandalika #Lombok #MotoGP
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan