Asian Games 2018

Tanggapi Seruan KPK, Baru Masuk 14 Laporan Gratifikasi Tiket Asian Games 2018

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 04 September 2018
Tanggapi Seruan KPK, Baru Masuk 14 Laporan Gratifikasi Tiket Asian Games 2018
Juru Bicara KPK Febri Diansyah (MP/Ponco Sulaksono)

MerahPutih.Com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima 14 laporan dari pejabat negara terkait pemberian gratifikasi berupa tiket Asian Games 2018. Dari 14 laporan tersebut, terdapat satu laporan yang menyatakan dua tiket telah digunakan.

"13 laporan penerimaan tiket yang tidak digunakan. Satu laporan penerimaan : dua tiket yang telah digunakan," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (4/9).

Namun, Febri enggan mengungkap identitas pejabat negara yang telah melaporkan gratifikasi tiket Asian Games 2018 tersebut. Pun terhadap satu laporan yang sudah menggunakan dua tiket Asian Games.

Febri hanya menjelaskan unsur-unsur pejabat negara yang telah melaporkan gratifikasi tiket Asian Games diantaranya mulai dari level Dirjen, Direktur, Kepala Sub Direktorat yang berada di sebuah institusi.

Ketua KPK Agus Rahardjo

Ketua KPk Agus Rahardjo (kiri). (MP/Teresa Ika)

"Level jabatan pelapor beragam yaitu, Dirjen, Direktur, Kepala Sub Direktorat, dan Sekretaris serta account representative di DJP," pungkas Febri.

Sebelumnya, Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan pihaknya menerima laporan dugaan permintaan tiket pertandingan Asian Games 2018 yang dilakukan oleh pejabat negara kepada pihak penyelenggara.

"Laporannya banyak pejabat minta tiket ke panitia," kata Agus Rahardjo saat dikonfirmasi, Selasa (28/8).

Selain itu, kata Agus, KPK juga mendapat laporan bahwa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membeli tiket dalam junlah besar untuk diberikan kepada pejabat negara.

"Dan juga ada BUMN yang borong tiket untuk diberikan kepada para pejabat," ungkap Agus Rahardjo.(Pon)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Berat, Pakar Hukum Sebut Golkar Bisa Dijerat Pidana Korporasi

#Gratifikasi #KPK #Asian Games 2018 #Agus Rahardjo
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Bagikan