MerahPutih.com - Tambang batu bara yang dikelola PT Nusa Alam Lestari (PT NAL) di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat (Sumbar) meledak, Siang ini, Jumat (9/12).
Sebanyak 12 orang dilaporkan tertimbun akibat ledakan tambang batubara di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, Jumat (9/12).
Baca Juga:
Dari jumlah tersebut, empat orang berhasil ditemukan. Di mana dua di antaranya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan dua lainnya selamat dengan sejumlah luka. Sementara delapan pekerja lainnya yang tertimbun masih dalam pencarian.
"Untuk sementara sudah berhasil ditemukan empat korban. Dua di antaranya meninggal dunia," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sawahlunto, Dedi Ardona saat dihubungi wartawan, Jumat (9/12).
Menurut Dedi, seluruh korban yang berhasil dievakuasi dibawa ke RSUD Sawahlunto. Saat ini, pihaknya bersama tim evakuasi terus melakukan pencarian korban.
Baca Juga:
Sebelumnya, Kepala Dinas ESDM Sumatera Barat, Heri Martinus mengonfirmasi kabar ledakan tersebut.
"Saya mendapat kabar dari Inspektur Tambang Kementrian ESDM. Informasinya memang benar dan beliau mengkonfirmasikan kepada saya. Ada ledakan tambang di Sawahlunto," kata Heri dihubungi wartawan.
Ledakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB pada lubang SD C2 atau lori 2.
Dugaan penyebab ledakan masih diselidiki aparat kepolisian. Saat ini, kepolisian masih melakukan evakuasi terkait adanya kemungkinan korban lain di lokasi kejadian. (*)
Baca Juga:
Gubernur Papua Lukas Enembe Disebut Punya Tambang Emas di Tolikara