TIDAK menyertakan kepala charger dan earphone tampaknya akan menjadi tren untuk lineup masa depan smartphone. Ya, keputusan ini memang menimbulkan keresahan tersendiri terutama bagi para konsumen. Mengikuti jejak Apple dan Xiaomi, Samsung secara bertahap tidak akan menyertakan kepala charger di setiap pembelian lineup smartphone-nya.
Seperti yang diketahui, “tren” seperti ini awalnya dimulai oleh Apple yang merilis seri iPhone 12 beberapa waktu lalu. Begitu resmi rilis, para konsumen langsung tertuju pada kotaknya yang tipis dari seri sebelumnya. Rupanya, Apple tidak lagi menyertakan adaptor dan earphone untuk alasan mengurangi dampak pencemaran lingkungan. Jadi pembeli hanya mendapat kabel dan unit device-nya saja.
Baca juga:

Begitu juga dengan Xiaomi yang baru saja merilis flagship terbarunya, Xiaomi 11 pada akhir Desember 2020. Hal ini diungkap oleh CEO Xiaomi, Lei Jun beberapa waktu lalu di laman Weibo beberapa waktu lalu.
"Mi 11, dikemas ringan. Sebagai tanggapan terhadap teknologi dan perlindungan lingkungan, charger tidak disertakan dalam kotak. Berharap mendapatkan dukungan dari pembeli," tulis Lei Jun.
Mengutip The Verge, dalam sebuah sesi tanya jawab bersama Samsung, mereka mengatakan akan melepas aksesori dari seri smartphonenya secara bertahap. "Kami menemukan bahwa semakin banyak pengguna Galaxy menggunakan kembali aksesori yang sudah mereka miliki dan membuat pilihan yang berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk mendukung komunitas Galaxy, kami melakukan transisi ke pelepasan pengisi daya dan earphone di lini smartphone Galaxy terbaru kami," tutur pihak Samsung.
Baca juga:

"Kami yakin bahwa pelepasan colokan pengisi daya dan earphone secara bertahap dari kemasan perangkat dapat membantu masalah konsumsi berkelanjutan," lanjutnya.
Hal ini diterapkan oleh Samsung terhadap seri flagship terbarunya, Galaxy S21 Series yang baru saja rilis 14 Januari. Jadi jangan kaget apabila kamu hanya mendapatkan device dan kabel USB-C saja.
"Kami juga telah menerapkan port pengisian tipet USB-C sejak 2017. Jadi pengisi daya yang lama masih kompatibel dengan model Galaxy terbaru kami," tutup pihak Samsung. (and)
Baca juga: