Wisata Indonesia

Surga Barang Antik di Pasar Cikapundung

Dwi AstariniDwi Astarini - Minggu, 03 Juli 2022
Surga Barang Antik di Pasar Cikapundung
Pasar Cikapundung surga barang antik di Kota Bandung. (foto: MP/imanha)

BERBURU barang antik di Kota Bandung? Arahkan tujuan kamu ke Pasar Cikapundung. Berlokasi di Jalan ABC Blok U-1, Braga, Sumurbandung, Kota Bandung, Pasar Cikapundung menjajakan ragam barang antik.

Pasar Antik Cikapundung dibuka pada 2012. Semuanya berawal dari inisiatif para pencinta barang antik di Bandung yang merasa perlu memiliki tempat jualan bersama. Mulanya ada 80 pedagang yang bergabung. Belakangan, jumlah itu terus bertambah menjadi 128 orang yang menempati 128 ruang dagang yang tersedia. Pada 6 Oktober 2013, pasar ini diresmikan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

BACA JUGA:

Riwayat Miras Masa Kolonial

Berbagai pernak-pernik antik dijajakan di pasar ini, mulai dari uang koin zaman dulu hingga kamera era 50-an. Tempat ini menjadi berkumpulnya ragam aksesori yang telah melewati ragam zaman.

pasar cikapundung
Berbagai koin antik di Pasar Cikapundung. (foto: Bandung.go.id)

Salah seorang penjual barang antik di Pasar Cikapundung, Yosep Tobing, mengatakan tokonya menyediakan ragam barang antik dari masa ke masa. “Saya jualan barang-barang antik dari tahun 50 sampai 90-an. Seperti jam, kamera analog, piringan hitam, terus ada pajangan-pajangan kecil juga,” kata Yosep, Minggu (3/7).
Yosep mengaku mendapatkan barang dagangannya dari sejumlah daerah di Indonesia. Ia bahkan berburu hingga ke luar negeri ada untuk mendapatkan koleksi barang antik. “Dapatnya kita dari luar kota, sampai luar negeri juga ada. Kita memilih untuk cari sendiri, langsung turun ke jalan,” ungkapnya. Barang antik dibanderol mulai dari Rp100.000 sampai jutaan.

BACA JUGA:

Melihat Keseruan Festival Bunga dan Buah Berastagi 2022

Menurut Yosep, peminat barang antik masa kini makin bertambah. Bukan hanya kolektor yang datang mencari barang tua ini, melainkan juga anak muda.

Pasar cikapundung
Makin diminati anak muda. (foto: bandung.go.id)

Anak muda mulai tertarik dengan barang lawas karena tren mengoleksi barang antik kembali mencuat.
Salah seorang pengunjung, Nisa, merasa senang dengan adanya pasar antik ini karena dapat membuatnya merasakan vibes masa lalu.

“Saya senang sekali nemu pasar ini, soalnya kayak saya jadi ikut ada di zaman ketika barang-barang ini masih jadi barang baru, terus barang-barangnya pun unik-unik,” ujarnya.

Jadi, buat kamu pencinta barang-barang antik, Pasar Cikapundung lantai 3 harus menjadi tujuan.(*)

BACA JUGA:

Unjuk Gigi Pasar-Pasar Hewan Ternak Terbesar di Indonesia

Artikel ini merupakan laporan kontributor Merahputih.com untuk Jawa Barat.

Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.
Bagikan