Suka "Lapar Mata" Lihat Diskonan? Jangan Kalap

annehsannehs - Jumat, 18 Februari 2022
Suka
Buat daftar pemasukkan dan pengeluaran. (Foto: Pixalbay/mohamed_hassan)

MELIHAT diskon akhir tahun atau harbolnas, tidak sedikit dari kaum konsumtif dan impulsif untuk langsung pilih-pilih barang dan checkout tanpa pikir panjang. Jika bisa membuat hatimu senang dan tidak mengalami kerugian dari kebiasaan berbelanja, tentu hal tersebut tidak masalah.

Isu terletak ketika kamu hanya "lapar mata", sehingga barang-barang yang kamu beli itu belum tentu akan digunakan karena sebenarnya tidak terlalu sesuai dengan seleramu. Terlalu sering kalap liat diskonan atau harga murah bisa ditandai dari lemari. Jika lemari pakaianmu sudah penuh namun kamu tetap merasa tak punya pakaian untuk digunakan lagi, artinya pakaian yang ada di sana adalah hasil kalap belanja yang tak sesuai selera sehingga you keep wanting more.

Baca juga:

3 Sneakers Terbaik Edisi Valentine's Day 2022

Dikutip dari personal styler asal Inggris, Clare Watkins, tentukan budget jika kebiasaan berbelanja ini sudah mulai mengganggu urusan finansial kamu. Bertahan dengan budget belanja juga bisa membuatmu tahu item fesyen apa yang benar-benar kamu butuhkan dan inginkan.

Kemudian, coba lihat hal yang kamu ingin beli. Bukankah kamu sudah memiliki tiga kaos hitam serupa dengan hendak kamu beli sekarang? Bukankah kamu sudah memiliki banyak hoodie polos berwarna putih? Jika tak perlu, jangan beli lagi yang baru.

Rapikan barangmu supaya kamu tahu mana barang yang sebenarnya kamu miliki tanpa harus beli baru. (Foto pixabay/JamesDeMers)
Rapikan barangmu supaya kamu tahu mana barang yang sebenarnya kamu miliki tanpa harus beli baru. (Foto: pixabay/JamesDeMers)

Ingat, jangan tergiur untuk membeli barang karena harganya sedang diskon. Jika tidak perlu atau tak suka, tak usah pedulikan harga barang diskon.

Baca juga:

Tips Sukses Bisnis Kuliner Menurut Sejumlah Pakar

Hal lain yang harus dipertimbangkan adalah mengenai kualitas barang. Alih-alih belanja banyak barang, lebih baik simpan uang untuk membeli satu barang dengan kualitas yang baik. Bahan pakaian yang baik akan lebih awet dan tidak terlihat murahan. Ini juga bisa mendukung mode berkelanjutan dan tidak mendukung fast fashion yang merugikan lingkungan atas limbah pakaian.

Menabung pangkal kaya. (Foto pixabay/Joshua_Willson)
Batasi budget belanja. (Foto: pixabay/Joshua_Willson)

Kemudian, buat daftar belanja. Misalnya, tulis daftar item fesyen yang kamu butuhkan semisalnya sepatu boots Dr. Marten berwarna putih, celana bahan untuk bekerja, atau alat make-up yang kamu inginkan. Jangan lupa juga untuk selalu menggunakan pakaian dalam yang nyaman, dan jangan menjadi budak fesyen dan tetap bergaya sesuai yang kamu sukai. (SHN)

Baca juga:

Tips Sukses Bisnis Kuliner Menurut Sejumlah Pakar

Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Bagikan