TAHUN 2023 menjadi momentum yang tepat untuk mempersiapkan solusi dan ancaman potensial dalam industri bisnis. Perusahaan-perusahaan masih butuh untuk menjalankan bisnis mereka dengan efisien, menggunakan alat terbaik, dan sumber daya manusia yang tersedia.
Dengan adanya teknologi cloud, kamu dapat melakukan lebih banyak hal untuk berbisnis. Hal tersebut dapat menjadi ide bagus untuk mempertimbangkan infastruktur yang sudah ada. Selain itu, kamu juga berkesempatan membuat sesuatu lebih efektif dengan cloud.
Sebelumnya mungkin kamu memerlukan pengeluaran modal yang besar untuk peladen (server), perangkat lunak, dan para ahli. Dengan cloud, semua tidak seperti itu lagi. Kamu dapat menjalankan layanan cloud baru sesuai permintaan dan menonaktifkan fitur saat permintaan sedang menurun.
Berikut adalah beberapa hal yang dapat dipersiapkan untuk bisnis pada 2023 seperti tersua dalam siaran pers F5 yang diterima Merahputih.com.
Baca juga:
Strategi Bisnis Kuliner di Masa Pandemi, Dijamin Laris Manis

1. Mendatangkan Teknologi Low-Code/No-Code
Sebelumnya, kamu mungkin membutuhkan seorang Ph.D. ilmu komputer untuk membuat algoritma sederhana. Sekarang dengan kehadiran alat-alat low-code/no-code, kamu dapat membuat program yang rumit untuk membangun bisnis atau membuat prosesnya lebih efisien.
Kamu dapat mengembangkan website dan aplikasi untuk customer experience, sebagaimana mengotomatiskan akuntansi internal dan aplikasi web dengan alat-alat ini. Bahkan ada tiruan Twitter yang menggunakan low-code.
Layanan cloud seperti Canva, Figma, Airtable, dan lain-lain sudah terbukti dapat membantu perusahaan kecil dan besar untuk mencapai level selanjutnya.
2. Memperkenalkan Solusi erupa Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning (ML)
AI dan ML dapat digunakan sebagai solusi open source seperti Stable Diffusion, yaitu model teks ke gambar yang dapat menghasilkan gambar terperinci berdasarkan deskripsi teks. Cara ini dapat menghilangkan kebutuhan seniman grafis atau ilustrator dari pekerjaan bisnis yang menumpuk.
Pasti akan ada lebih banyak proyek baru berdasarkan AI dan ML dalam beberapa bulan mendatang. Sudah banyak perusahaan Indonesia yang mulai bergabung dengan revolusi ini.
Baca juga:
Bisnis Kuliner Berkontribusi Besar di Masa Pandemi

3. Meningkatkan Protokol dan Kesadaran terhadap Keamanan
Cloud menawarkan efisiensi, skalabilitas, dan fleksibilitas untuk bisnis, tetapi seperti biasa, kekuatan besar mendatangkan tanggung jawab yang besar juga (untuk data perusahaan dan pengguna). Alhasil, pemerintah di seluruh dunia mulai memperkuat peraturan data dengan hukuman finansial dan hukum, sementara terorisme di dunia maya masih harus diberantas.
Keamanan menjadi tanggung jawab oleh perusahaan dan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder). Pada 2023, akan terlihat peningkatan jumlah orang yang lebih sadar terhadap data mereka dan protokol keamanan cyber untuk membantu melindungi dirinya dari potensi cyber crime.
4. Memerangi Resesi dengan Multi-Cloud Adoption dan SaaS
Software milik F5 Distributed Cloud sebagaimana layanan (SaaS) menghadirkan perbaikan fungsionalitas yang lebih baik, kontrol keamanan tingkat lanjut, dan operasi yang lebih disederhanakan daripada layanan asli dari penyedia cloud.
Ini juga akan menurunkan biaya yang diarahkan pada penerapan yang lebih cepat dan produktivitas yang lebih tinggi. Dengan SaaS, kamu dapat memulai dari yang kecil dan menambahkan fitur sesuai kebutuhan saat bisnismu berkembang. (and)
Baca juga:
'Solusi Bisnis Online' untuk Pelaku Usaha di Masa Pandemi