Status Awas Belum Dicabut, BNPB Larang Masyarakat Mendaki Gunung Agung

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 06 Oktober 2017
Status Awas Belum Dicabut, BNPB Larang Masyarakat Mendaki Gunung Agung
Siluet Gunung Agung di pulau Bali terlihat dari pinggiran pantai Ampenan, Mataram, NTB, Kamis (21/9). (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

MerahPutih.Com - Status awas Gunung Agung masih berlaku sampai saat ini. Sampai sekarang Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tetap memberlakukan jarak aman untuk radius 12 km.

Terkait status Gunung Agung, BNPB memperingatkan masyarakat dan wisatawan untuk tidak mendaki atau melakukan aktivitas apapun di kawasan Gunung Agung.

"Sangat berbahaya karena dapat tiba-tiba terjadi letusan," kata Kepala BNPB Willem Rampangilei di Pos Komando Penanganan Darurat Gunung Agung di Karangasem, Bali, Jumat (6/10).

Peringatan tersebut disampaikan kembali karena baru-baru ini seorang warga negara asing nekat mendaki dan berada di puncak kawah gunung api tersebut.

Melalui akun Facebook "Karl Kaddouri", diunggah video yang memperlihatkan kondisi kawah Gunung Agung pada Jumat (6/10) dan langsung menjadi viral di media sosial.

Dalam video yang diambil pada waktu siang hari, pria yang mengenakan jaket biru dengan garis putih itu merekam kondisi kawah gunung setinggi 3.142 meter di atas permukaan laut tersebut menggunakan bahasa asing.

Dari video kawah Gunung Agung tersebut terlihat asap keluar dari kawah hingga ketinggian sekitar 50-100 meter dengan tekanan rendah.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan aplikasi mengatakan keluarnya asap mengindikasikan adanya pemanasan ke permukaan.

Menurut Sutopo sebagaimana dilansir Antara, ketebalannya asap menandakan bahwa proses "degassing" lebih intensif dengan warna putih mengindikasikan adanya dominasi air yang dipanaskan dan suara seperti pesawat mengindikasikan tekanan yang tinggi.

"Air yang keluar ke kawah lewat lapangan solfatara mengindikasikan adanya gangguan hidrologis di bawah Gunung Agung akibat naiknya magma mendekati permukaan. Artinya sangat berbahaya di dekat kawah Gunung Agung," pungkas Sutopo Purwo Nugroho.(*)

#Gunung Agung #Gunung Meletus #BNPB #Sutopo Purwo Nugroho
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian
Bagikan