MerahPutih.com - Perjalanan kereta api (KA) antara Stasiun Semarang Tawang – Alastua dan Kalibodri – Kaliwungu sudah mulai kembali normal, Senin (2/1), setelah diterjang banjir.
Banjir tersebut akibat cuaca ekstrem di Semarang, Jawa Tengah.
VP Public Relations PT KAI, Joni Martinus menyampaikan, jalur KA Stasiun Tawang – Alastua dan Kalibodri – Kaliwungu sudah bisa dilalui dengan kecepatan terbatas 20 kilometer per jam.
Baca Juga:
Perjalanan Kereta Dialihkan ke Jalur Selatan Imbas Banjir di Semarang
"Selain itu, Stasiun Semarang Tawang juga sudah berfungsi normal dan kembali melayani penumpang," kata Joni, Senin (2/1).
Joni melanjutkan, saat ini KAI terus melakukan perbaikan jalur rel KA. Sehingga kecepatannya berangsur-angsur ditingkatkan menjadi normal kembali.
"Kami harap kereta dapat melalui jalur tersebut dengan kecepatan normal, kepadatan di lintas dapat terurai, dan seluruh jadwal perjalanan KA kembali normal," jelas dia.
Baca Juga:
Sejumlah Kereta Alami Keterlambatan Imbas Banjir di Semarang
Joni menuturkan, seluruh jajaran KAI terus berupaya semaksimal mungkin untuk menormalkan kembali seluruh jadwal perjalanan kereta api.
KAI selalu berkomitmen mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA.
KAI juga akan membagikan service recovery sesuai aturan yang berlaku bagi pelanggan yang mengalami keterlambatan perjalanan.
Selain itu, KAI juga memberikan kompensasi berupa pengembalian tiket hingga 100 persen di luar bea pesan. Yakni dengan masa pembatalan maksimal 7 hari sejak jadwal keberangkatan KA.
"KAI memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan dan sedang berupaya secara maksimal agar seluruh perjalanan KA dapat kembali normal," tutur Joni. (Knu)
Baca Juga:
15 Ruas Jalan dan 4 RT di Jakarta Terendam Banjir di Awal Tahun 2023