Sinabung Erupsi Setinggi 5 KM, Warga Diimbau Waspada Bahaya Lahar
MerahPutih.com - Terjadi erupsi Gunung Sinabung, Sumatera Utara pada tanggal 10 Agustus 2020 pukul 11:17 WIB dengan tinggi kolom abu teramati sekira 5.000 m (5 KM) di atas puncak kurang lebih 4.460 m di atas permukaan laut.
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur dan tenggara," kata Kepala Bidang Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG, Hary Tirto Djatmiko kepada wartawan di Jakarta, Senin (10/8).
Baca Juga:
Saat ini Gunung Sinabung berada pada Status Level III (Siaga) dengan rekomendasi agar masyarakat dan pengunjung/ wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung.
Termasuk radius sektoral 5 km untuk sektor di dalam radius radial 3 km dari puncak Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, den 4 km untuk sektor timur-utara. Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik.
Hary menambahkan, masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar.
"Masyarakat agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh," tutup pejabat BMKG itu. (Knu)
Baca Juga:
Erupsi Besar Gunung Sinabung, Material Meluncur hingga Langkat