Simpatisan yang Suplai Logistik ke Kelompok MIT Diburu Satgas Madago Raya
Merahputih.com - Satgas Madago Raya TNI/Polri tengah memburu simpatisan-simpatisan yang memberikan logistik kepada kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso pimpinan Ali Kalora.
"Kita sedang dalami pihak-pihak yang memberi logistik kepada kelompok ini," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono, Rabu (3/3).
Baca Juga:
Anak Buah Ali Santoso Masih Berkeliaran, Kepolisian Perpanjang Operasi Tinombala
Kelompok MIT pimpinan Ali Kalora bersembunyi di pegunungan dan hutan-hutan usai kontak tembak. Tim TNI/Polri melakukan penyisiran dan pengejaran di sejumlah pegunungan di wilayah Kabupaten Poso.
Penyisiran dilakukan setelah Satgas terlibat Kontak tembak dengan kelompok MIT. Kontak tembak menewaskan seorang prajurit TNI Praka Dedi Irawan.
"Setelah TNI dan Polri banyak di sana, aktivitas mereka (kelompok MIT) semakin terjepit, mudah-mudahan bisa segera diselesaikan kelompok Ali Kalora ini," tandas dia.
Kontak tembak terjadi di sekitar Pegunungan Kilo 7 Desa Gayatri, Kecamatan PPU, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu (3/3) sekitar pukul 16.00 WITA. Kontak tembak juga menyebabkan satu orang anggota polisi Briptu Herlis gugur.
Baca Juga:
Dugaan Salah Tembak, 12 Anggota Satgas Tinombala Ditarik ke Jakarta
Sisa terduga kelompok sipil bersenjata MIT Poso yang dipimpin Ali Kalora masih melakukan teror-nya di wilayah Sulawesi Tengah, bahkan akhir 2020 warga di Lemban Tongoa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, menjadi korban. (Knu)