BARU-BARU ini YouTuber ternama asal Rusia membuat geger jagat maya. Betapa tidak, YouTuber tersebut membakar sebuah mobil mewah dan dijadikan konten yang kemudian dilihat oleh jutaan orang.
Pada YouTube Channelnya miliknya, YouTuber tersebut diketahui bernama Mikhail Litvin, dia diketahui memiliki 4,9 juta subscriber.
Baca Juga:
Selain terkenal di YouTube, YouTuber asal Rusia itu juga cukup terkenal di Instagram. Mikhail memiliki sekitar 11 juta followers di Instagram.
Seperti yang dikutip dari motor1, Mikhail menghebohkan jagat maya dengan menayangkan video dirinya tengah mengendarai mobil jenis Mercedes GT 63 S ke sebuah tempat terpencil dengan hamparan rerumputan.

Mobil Mercedes GT 63 S tersebut, harganya sekitar USD 160 ribu atau sekitar Rp2,3 miliar seperti yang dikutip dari laman jdpower.
Singkat cerita, usai membawa mobil ke suatu tempat dengan hamparan rerumputan, Mikhail membawa beberapa jerigen bensin di bagian bagasi.
Lalu, yang mengejutkan, Mikhail mengeluarkan jerigen bensin tersebut lalu menuangkan isinya ke sekujur mobil mewah. Kemudian dia juga menuangkan bensin ke rerumputan di sekitar mobil.
Baca Juga:
Tesla Berencana Hadirkan Mobil Listrik dengan Harga Kompetitif
Selang beberapa menit kemudian, Mikhlail menyalakan api pada bensin yang sudah disiram di rerumputan, lalu menjalar ke mobil mewah tersebut. Mobil Mercedes GT 63 S itu pun langsung dilalap si jago merah.
Banyak orang yang penasaran apa motif dari YouTuber ternama itu membakar mobilnya sendiri. Masalahnya mobil tersebut merupakan mobil mewah dengan harga fantastis.
Terkait pembakaran itu, Mikhail mengklaim bahwa mobil bersangkutan kerap mengalami kerusakan, lalu daeler tak memperbaikinya dengan tuntas. Lantaran frustasi, Mikhail akhirnya memutuskan membakarnya saja sebagai 'pesan' untuk daeler tersebut.
Video pembakaran mobil mewah itu pun jadi viral dan sudah disaksikan lebih dari 8 juta kali. Banyak warganet yang menyesalkan Mikhaul membakar mobil semahal itu.
Tapi, disisi lain sejumlah warganet curiga apa yang dilakukan oleh Mikhail hanya untuk kepentingan publisitas dan memantik kehebohan semata. (Ryn)
Baca Juga: