Selain Besek Bambu, Wadah Makan Tradisional ini Juga Ramah Lingkungan

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 07 Agustus 2019
Selain Besek Bambu, Wadah Makan Tradisional ini Juga Ramah Lingkungan
Tak hanya besek bambu, beberapa wadah makan lain juga ramah lingkungan. (foto: Instagram @lapakdesa.id)

UMUMNYA makanan disajikan di atas piring keramik ataupun bahan lain seperti plastik atau melamin. Namun, Indonesia sendiri punya alat saji makanan yang unik juga ramah lingkungan.

Wadah makanan tradisional biasanya terbuat dari bahan-bahan alami, seperti bambu ataupun kayu. Selain terlihat alami, wadah saji tradisional memberi aroma khas pada makanan.

BACA JUGA: Hangat dan Nikmat, 4 Bubur Gurih Khas Indonesia

Berikut wadah saji makanan tradisonal Indonesia.

1. Wadah gerabah

gerabah
Wadah gerabah. (foto: Instagram @hesti88)


Wadah gerabah merupakan wadah tradisional yang terbuat dari tanah liat yang sudah dibakar agar kuat. Ada banyak jenis wadah gerabah, seperti mangkuk, piring, kuali, cangkir, teko, dan kendi. Bentuk wadah gerabah biasanya cenderung bulat dan cekung.

Kuali gerabah banyak digunakan untuk memasak soto, sehingga sebutannya lebih populer dengan soto kuali. Ada juga yang digunakan untuk wadah es dawet/cendol.

Karena terbuat dari gerabah, wadah ini cenderung lebih kuat dan tahan lama. Namun, wadah ini gampang lembap karena menyerap air, sehingga harus dijemur setelah dicuci hingga benar-benar kering.

2. Wadah tempurung kelapa

batok kelapa
Alat makan tempurung kelapa. (foto: Instagram @kimkwansoo.travel)

Wadah dari tempurung kelapa umumnya berbentuk mangkuk dan biasa digunakan untuk menyajikan makanan berkuah, seperti soto, bakso, hingga minuman khas tradisional. Tak hanya itu, tempurung kelapa juga bisa dibuat menjadi sendok dan garpu yang cantik.

Biasanya, tempurung kelapa yang digunakan untuk menyajikan makanan sudah diamplas dan diproses sedemikian rupa agar teksturnya lebih halus dan tidak tajam saat digunakan.

Sayangnya, wadah tempurung kelapa mudah pecah jika terjatuh, sehingga harus benar-benar diperhatikan penggunaannya.

BACA JUGA: Taman Bunga Rajati, Oase di Khatulistiwa


3. Daun pisang

daun pisang
Daun pisang juga membuat makanan wangi. (foto: Instagram @chao.allen)

Berbeda dengan wadah lainnya, daun pisang lebih berfungsi sebagai alas makanan. Daun pisang murah, aman, wangi, dan bisa mempercantik tampilan makanan.

Selain daun pisang, ada juga daun lain yang digunakan untuk alas atau pembungkus makanan, seperti daun jati, daun mangkuk, daun kelapa, daun ganyong, dan daun bambu.


4. Wadah kayu

wadah kayu
Wadah kayu. (foto: Instagram @karjodesign)

Kamu mungkin masih jarang menemukan wadah saji atau makanan berbahan dasar kayu di pasaran. Biasanya wadah kayu dijual terbatas untuk permintaan atau digunakan hanya untuk suvenir dan hasil kerajinan (craft).

Wadah kayu aman dan sangat kuat, tapi harganya kurang bersahabat karena bergantung dari kualitas kayu yang digunakan. Kayu haruslah jenis kayu keras yang kokoh dan tidak mudah menyerap air agar awet serta tidak mudah berjamur.(dwi)

BACA JUGA:

Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.
Bagikan