Sekjen NATO Tanggapi Peluncuran Satelit Militer Korut

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 01 Juni 2023
Sekjen NATO Tanggapi Peluncuran Satelit Militer Korut
Arsip - Sekretaris Jenderal NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) Jens Stoltenberg. (ANTARA/Xinhua)

MerahPutih.com - Korea Utara meluncurkan satelit militer dan mendapat kecaman dari banyak negara.

Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Jens Stoltenberg mengutuk peluncuran satelit tersebut dan menyerukan pemimpin negara itu untuk menghentikan tindakan provokatif.

“Saya mengutuk keras upaya peluncuran satelit militer oleh DPRK, menggunakan teknologi rudal balistik,” kata Stoltenberg dalam sebuah pernyataan pada Rabu (31/5).

Baca Juga:

Bus Terjun ke Jurang di Kashmir: 10 Orang Tewas, 40 Cedera

Diketahui, DPRK (Democratic People's Republic of Korea) adalah nama resmi Korut.

Stoltenberg menekankan bahwa tindakan Korut itu meningkatkan ketegangan, mempertaruhkan keamanan kawasan, dan melanggar resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Dia menyerukan Korut untuk kembali berdialog guna mencapai denuklirisasi menyeluruh di Semenanjung Korea.

“Kami berdiri bersama dengan mitra dekat kami di kawasan, Korea Selatan dan Jepang," tutur dia, seperti dikutip Antara.

Baca Juga:

Reaksi Tiongkok atas Penangkapan Warganya dalam Kasus Penjarahan Bangkai Kapal PD II

Diluncurkan sebelumnya pada Rabu, satelit Korut tersebut jatuh di Laut Kuning setelah kehilangan momentum karena penerbangan abnormal, menurut laporan kantor berita Korut KCNA.

Dikembangkan dengan teknologi rudal balistik, satelit itu diyakini dibuat untuk mengumpulkan data intelijen militer bagi Korut. (*)

Baca Juga:

Erdogan Kembali Terpilih Jadi Presiden Turkiye

#Korea Utara #Nato
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan