Sejumlah Kader Partai Pendukung Membelot, Begini Reaksi Pihak Ridwan Kamil

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 21 Februari 2018
Sejumlah Kader Partai Pendukung Membelot, Begini Reaksi Pihak Ridwan Kamil
Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) pada acara pemecahan rekor Muri cukur rambut gratis 2.500 kepala. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)

MerahPutih.com - Sejumlah kader PPP, PKB, dan Hanura dengan melakukan pembelotan dengan deklarasi mendukung Deddy Mizwar dipilgub Jabar. Padahal ketiga partai itu telah mendeklarasikan diri mendukung Ridwan Kamil.

Menanggapi hal itu, Ridwan Kamil melalui juru bicaranya Arfy Rafnialdi mengatakan komunikasi dengan para ketua parpol Hanura PKB, PPP, dan Nasdem baik berlangsung dengan baik.

"Dukungan struktur di tingkat pusat tingkat provinsi sangat baik, intensif, setiap hari ada komunikasi tidak ada miskomunikasi dengan para pimpinan parpol, jadi kita tidak khawatir karena mereka meyakinkan bahwa dukungan dari parpol mereka itu bulat tidak akan ada dukungan dari struktur ke pihak lain," ujarnya kepada wartawan Rabu (21/2).

Lanjutnya, kalaupun ada kader yang memiliki pilihan lain itu akan ditangani oleh struktur parpolnya sendiri. "Kita sih percaya tetap baik," tegasnya.

Disinggung sanksi bagi kader yang membelot. Dijelaskannya, sanksi itu akan diberikan dalam kaderisasi di internal partai atau organisasinya, sehingga pihak Ridwan Kamil tak bisa berkomentar banyak.

"Koalisi baik alhamdulillah, komunikasi baik. Besok ada kegiatan di Subang, kita komunikasi ke semua ketua parpol di daerah supaya kegiatannya lancar, baik dan tidak ada masalah," pungkasnya.

Deddy Mizwar: Rezeki Anak Soleh

Kabar relawan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum yang membelot kepada pasangan lain terlihat dari adanya deklarasi dari sejumlah kader partai PPP, PKB, dan Hanura. Mereka menyatakan bergabung dan mendukung pasangan cagub-cawagub pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.

Deddy Mizwar mengaku kaget dan berkomentar di luar dugaan. Apalagi yang mendukungnya adalah para tokoh-tokoh di partai yang bersangkutan.

"Mungkin emang rezekinya anak soleh," ujar Deddy sambil tertawa kepada wartawan di Bandung.

Demiz sapaan akrab Deddy Mizwar ini mengatakan dukungan tersebut merupakan rezeki dari Allah SWT untuk Deddy-Dedi 4 Jabar.

"Masa, Allah kasih rezeki ditolak. Itu kehendak Allah, kan lumayan ada dukungan satu setengah juta suara ke kita," ujarnya.

Dengan rasa senang sekaligus apresiasi atas sikap dan tindakan pasangan calon Rindu kepadanya. "Saya mengapresiasi, ini sikap atau hak politik yang walaupun mereka tahu akibatnya bisa dipecat," ungkapnya.

Bahkan dirinya menyebut urusan pilihan ada dalam hati nurani masing-masing pemilih. "Itu hak mereka, yang penting secara penyelenggaraanya tidak melangar KPU, itu urusan internal partai mereka," jelasnya.

Para pendukung Rindu untuk memberikan dukungan kepada kandidat lain di luar keinginan partai dalam hal ini kepada paslon nomor urut 4 merupakan hak pilih masing-masing personal.

Demiz pun menyebut pendukung Rindu yang beralih kepadanya pada dasarnya adalah di luar partai koalisi Partai Demokrat-Golkar.

"Jadi sikap saya sebagai kontestan yang didukung koalisi partai berbeda kita menerima aspirasi dari teman teman sebagian Hanura dan PPP," terangnya.

Demiz berharap degan banyaknya dukungan kepadanya bisa menjadi amunisi tambahan menjelang Pilgub mendatang. (*)

Berita ini merupakan laporan dari Yugi Prasetyo, kontributor merahputih.com untuk wilayah Bandung dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel: Dapat Nomor Urut, Begini Komentar 4 Paslon Pilgub Jabar

#Ridwan Kamil #Pilgub Jawa Barat 2018
Bagikan
Ditulis Oleh

Yugi Prasetyo

Bagikan