Seberapa Boros Motor MotoGP?

Andrew FrancoisAndrew Francois - Selasa, 27 Desember 2022
Seberapa Boros Motor MotoGP?
Performa tinggi harus dibayar dengan konsumsi bahan bakar nan boros. (Foto: MotoGP)

TEKNOLOGI kendaraan kian pesat, terlebih dengan kendaraan yang digunakan untuk balapan, seperti MotoGP. Mulai dari kelistrikan, desain bodi, hingga mesin mengalami peningkatan teknologi dari tahun ke tahun. Kian banyak pilihan untuk membuat kejuaraan tidak membahayakan lingkungan.

Pada kompetisi MotoGP, mesin dengan sistem pembakaran murni tetap dipertahankan, tak seperti F1 yang sudah lama menggunakan mesin hybrid. Namun, MotoGP mulai mengembangkan bahan bakar berkelanjutan, dan mereka siap meninggalkan bahan bakar fosil secara penuh mulai 2027 mendatang.

Mengingat bensin menjadi satu-satunya sumber energi untuk motor MotoGP, maka patut dipertanyakan tingkat konsumsinya, serta jumlah liter bensin yang bisa dimuat dalam tangki motor-motor balap nan kencang itu.

Baca juga:

Dari Paling Tinggi hingga Terendah, Segini Bayaran Pembalap MotoGP

Setiap pembalap bisa menghabiskan 150 liter bensin per akhir pekan balap. (Foto: MotoGP)

Menurut laman Motorsport, Minggu (25/12), tangki bensin motor MotoGP harus mematuhi peraturan teknis nan ketat yang ditetapkan oleh FIM selaku regulator. Tangki juga tidak dapat dibuat dari bahan sembarangan, dan kapasitas maksimum serta minimumnya juga diatur.

Struktur utama tangki yang digunakan harus terbuat dari baja atau aluminium, meski penggunaan serat karbon, kaca, atau aramid juga tetap diizinkan untuk alasan performa dan perlindungan. Saat ini, kapasitas maksimum tangki motor MotoGP adalah 22 liter.

Menghitung dengan tepat berapa jumlah konsumsi bensin yang dikonsumsi oleh motor MotoGP mungkin cukup rumit. Sebab, dari 22 liter yang disebutkan sebelumnya, pembalap harus menyisakan bensin untuk dihabiskan pada lap pemanasan dan seusai balapan saat mereka hendak kembali ke pit.

Baca juga:

Begini Spesifikasi Motor MotoGP, Bisa Tembus 350 km/jam

Tingkat konsumsi bahan bakar berbeda-beda setiap trek. (Foto: MotoGP)

Selain itu, pembalap juga harus menyisakan bensin seusai balapan, agar regulator balapan dapat memeriksa sisa bahan bakar setelah balapan usai. Pemeriksaan bahan bakar setelah balapan wajib dilakukan, dan berlaku bagi seluruh tim yang ikut balapan.

Jadi, bila dihitung, motor MotoGP mengonsumsi bensin rata-rata 1:5,5 alias satu liter bensin untuk 5,5 km. Namun, perhitungan itu juga tidak selalu tepat, karena setiap trek memiliki panjang yang berbeda dengan karakteristik tikungan, elevasi, dan lintasan lurus yang berbeda.

Dalam satu akhir pekan penuh, setiap pembalap yang berpartisipasi pada semua sesi, diperkirakan menghabiskan sekitar 150 liter bahan bakar. Perlu dicatat, bahwa jumlah bahan bakar pada MotoGP tidak dihitung dengan liter namun kilogram, jadi setiap pembalap menghabiskan sekitar 16,5 kg bahan bakar. (waf)

Baca juga:

GP Amerika 2022 Jadi Balapan ke-500 MotoGP

#MotoGP #Otomotif
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.
Bagikan