Sandiaga Disebut Punya Bukti Kuat soal Utang Rp 50 M Anies Baswedan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno usai jumpa pers Gresini Racing di Jakarta, Senin (6/2/2023). (ANTARA/Maria Cicilia Galuh)

MerahPutih.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno disebut memiliki bukti kuat soal utang yang dimiliki oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebesar Rp 50 miliar.

Utang Anies Baswedan ini sebelumnya disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Strategis Partai Golkar Erwin Aksa.

Baca Juga

Fadli Zon Angkat Bicara Soal Isu Utang Anies Rp 50 Miliar Saat Pilkada DKI 2017

Erwin Aksa menyebut Sandiaga meminjamkan Rp 50 miliar ke Anies untuk keperluan logistik di Pemiluhan Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu.

“Sandiaga Uno pasti memiliki bukti yang kuat atas kewajiban yang dimiliki oleh Anies Baswedan terhadap dirinya mengenai utang sebesar Rp 50 miliar terkait pilkada DKI Jakarta 2017,” kata Pengamat Politik Fernando Emas, Selasa (7/2).

Ia menduga Sandiaga kecewa lantaran Anies ingkar terhadap komitmennya mengenai utang tersebut. Hal ini pula yang membuat utang tersebut dibuka kepada publik.

“Apalagi Anies Baswedan sudah mengakhiri tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2022 yang lalu dan sedang mempersiapkan diri menjadi calon presiden,” ujarnya.

Baca Juga

Fadli Zon Sebut Ada 7 Poin dalam Perjanjian Prabowo-Anies

Selain itu, kata Fernando, terlihat bahwa Sandiaga ingin memberitahu kepada masyarakat luas tentang Anies Baswedan yang belum memenuhi kewajiban kepadanya.

“Dan sudah dapat dikategorikan mengingkari komitmen yang pernah dibuat,” pungkas Fernando.

Sebelumnya, Erwin Aksa mengungkapkan Anies Baswedan masih memiliki utang sebesar Rp 50 miliar kepada Sandiaga Uno. Utang tersebut terkait Pilkada DKI Jakarta pada tahun 2017.

Draft perjanjian utang tersebut, kata Erwin Aksa, dibuat oleh pengacara Sandiaga Uno. Menurut Erwin, utang Rp 50 tersebut belum lunas dibayar oleh Anies.

"Saya kira belum (lunas) barangkali yah," kata Erwin dalam podcast Akbar Faizal Uncensored yang ditayangkan, Sabtu (4/2). (Pon)

Baca Juga

Anies-AHY Nonton Konser Dewa 19 Upaya Gaet Kaum Muda

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
KPK Didesak Ambil Alih Kasus Tambang Ilegal Mantan Anggota Polisi
Indonesia
KPK Didesak Ambil Alih Kasus Tambang Ilegal Mantan Anggota Polisi

Pengusutan kasus tambang ilegal itu telah memenuhi syarat untuk ditangani KPK. Sebab, kata dia, penanganan perkara tersebut tidak menyentuh peran tersangka utama.

Belum Ada Penumpukan Pemudik di Terminal Kalideres Jakbar
Indonesia
Belum Ada Penumpukan Pemudik di Terminal Kalideres Jakbar

Belum ada penumpukan masyarakat yang melakukan mudik Lebaran di Stasiun Kalideres, Jakarta Barat pada hari ke-9 puasa Ramadan 1443 Hijriah/2022.

KSAD Perintahkan Pecat Oknum TNI Pelaku Mutilasi di Papua
Indonesia
KSAD Perintahkan Pecat Oknum TNI Pelaku Mutilasi di Papua

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman meminta jajarannya agar mengusut tuntas kejadian tersebut. Dudung mengatakan, anggota tersebut mesti diproses hukum.

[HOAKS atau FAKTA]: Menteri Sri Mulyani Pakai Dana Haji untuk Pembangunan Infrastruktur
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menteri Sri Mulyani Pakai Dana Haji untuk Pembangunan Infrastruktur

Sri Mulyani memanfaatkan dana haji dan diduga mengincar wakaf muslim Indonesia.

Ganjil Genap di Jalan Tol Cikampek Mulai 'Berlaku' Hari Ini
Indonesia
Ganjil Genap di Jalan Tol Cikampek Mulai 'Berlaku' Hari Ini

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan memberlakukan uji coba skema lalu lintas ganjil-genap (gage) di ruas jalan Tol Cikampek sejak hari ini, Senin (25/4). Skema uji coba lalu lintas ini akan berlangsung tiga hari hingga Rabu (27/4) untuk mengantisipasi adanya kemacetan.

[HOAKS atau FAKTA]: Dipanggil ke Istana, Bambang Tri Tolak Segudang Tawaran Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Dipanggil ke Istana, Bambang Tri Tolak Segudang Tawaran Jokowi

Sebuah video menampilkan foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sedang berbincang dengan Bambang Tri.

Mahfud MD Ungkap Ada Transaksi Mencurigakan Rp 300 Triliun di Ditjen Pajak dan Bea Cukai
Indonesia
Mahfud MD Ungkap Ada Transaksi Mencurigakan Rp 300 Triliun di Ditjen Pajak dan Bea Cukai

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan adanya temuan transaksi mencurigakan di lingkungan Kementerian Keuangan senilai Rp 300 triliun.

Hadiri Rakernas PDIP, Jokowi Disambut Prananda
Indonesia
Hadiri Rakernas PDIP, Jokowi Disambut Prananda

Jokowi menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan (PDIP) yang dilaksanakan di Sekolah Partai, Lenteng Agung.

24,2 Persen Kaum Muda Jadi Masa Mengambang di Pemilu 2024
Indonesia
24,2 Persen Kaum Muda Jadi Masa Mengambang di Pemilu 2024

Dari hasil survei terkini, sebanyak 70,7 persen responden menyatakan akan menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2024.

Kecelakaan Maut di Tol Bawen-Ungaran, 5 Orang Tewas
Indonesia
Kecelakaan Maut di Tol Bawen-Ungaran, 5 Orang Tewas

Terjadi kecelakaan maut di Tol Ungaran, tepatnya di kilometer 438,400 Sabtu (24/9/2022) dini hari. Akibat kecelakaan itu, 5 orang meninggal dunia.