Saat Jokowi Putuskan Warga Bebas Masker, COVID-19 Harian Tambah 247 Kasus

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Selasa, 17 Mei 2022
Saat Jokowi Putuskan Warga Bebas Masker, COVID-19 Harian Tambah 247 Kasus
Masker. (Foto: freepik.com/rawpixel.com)

Merahputih.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 kembali mengumumkan perkembangan kasus di Indonesia. Hingga Selasa (17/5) pukul 12.00 WIB, tercatat penambahan 247 kasus baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan tersebut menyebabkan total kasus di Indonesia saat ini mencapai 6.051.205 terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2 Maret 2020.

Baca Juga:

Jokowi Izinkan Masyarakat Lepas Masker di Ruang Terbuka

Data yang sama menunjukkan bahwa ada penambahan kasus sembuh. Dalam sehari, jumlahnya bertambah 1.029. Dengan demikian, jumlah kasus sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 5.890.826.

Akan tetapi, jumlah kasus kematian setelah terpapar COVID-19 juga terus bertambah. Pada periode 16-17 Mei 2022 ada 17 kasus kematian, sehingga, kasus kematian dari COVID-19 kini mencapai 156.481.

Satgas juga melaporkan, saat ini tercatat ada 3.898 kasus aktif COVID-19. Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri. Pemerintah juga mencatat kini terdapat 3.221 orang yang berstatus suspek.

Jokowi
Presiden RI Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (17/5/2022). ANTARA/Desca Lidya Natalia

Tepat hari ini, Presiden Jokowi mengumumkan kebijakan terkait pelonggaran penggunaan masker. Masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan diperbolehkan tidak memakai masker. Kebijakan pelonggaran masker ini memperhatikan kondisi COVID-19 yang semakin landai.

"Jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan atau di area terbuka yang tidak padat orang, maka diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker," ujar Jokowi, dilansir dari siaran YouTube Sekretariat Presiden, malam tadi.

Namun, Jokowi mengingatkan masyarakat yang sedang berada di ruangan tertutup tetap harus menggunakan masker. Begitu pula dengan lansia dan orang dengan komorbid juga tetap disarankan memakai masker.

"Demikian juga bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek, maka tetap harus menggunakan masker ketika melakukan aktivitas," imbuh Jokowi. (Knu)

Baca Juga:

Sudah Vaksin Lengkap, Pelaku Perjalanan Luar dan Dalam Negeri Tak Perlu Tes Swab

#COVID-19 #Breaking
Bagikan
Bagikan