Ruth Hensinger Buat Gaun Pengantin dari Parasut

Muchammad YaniMuchammad Yani - Selasa, 27 Oktober 2020
Ruth Hensinger Buat Gaun Pengantin dari Parasut
Ruth Hensinger membuat gaun pengantin dari parasut yang digunakan suaminya pada perang dunia II. (Foto: ripleys.com)

PERNAH terbayangkan bagaimana baju pengantinmu dibuat dari bahan yang paling penting dalam hidup? Itulah yang dilakukan Ruth Hensinger. Ia membuat gaun pengantin menggunakan parasut yang digunakan suaminya saat perang dunia II.

Gaun pengantin merupakan gaun yang paling penting dan berharga dalam hidup. Kamu pasti memilih gaun mana yang akan gunakan dengan hati-hati dan paling pas. Namun, berbeda dengan pasangan Hensinger ini.

Baca juga:

Punya Suara ‘Misterius’, Simak Fakta-Fakta Tentang Gunung Prau

Ruth Hensinger diminta suaminya yang saat itu melamarnya untuk membuat baju pengantin dari parasut yang telah menyelamatkan hidup Claude Hensinger pada Perang Dunia II. Karena itu, parasut ini sangat penting dan bersejarah untuknya.

Gaun yang dibuat oleh Ruth dari bahan nilon. (Foto: ripleys.com)
Gaun yang dibuat oleh Ruth dari bahan nilon. (Foto: ripleys.com)

"Saya ingin kamu membuat gaun pengantin dari parasut saya. Kain parasut inilah yang telah menyelamatkan hidup saya," kata Claude seperti yang dikutip dari suara.com.

Claude menggunakan parasut tersebut untuk menyelamatkan dirinya. Saat itu mesin pesawatnya terbakar ketika sedang menjalankan misi pada 1944. Ia menggunakan parasut tersebut untuk terjun payung.

Melansir dari beberapa sumber, ia dan kru pesawat lainnya berhasil selamat dari pesawat tersebut. Ketika kembali ke markasnya, Claude mengirimkan parasut yang digunakan ke ibunya untuk disimpan.

Baca juga:

48 Spesies Diselamatkan dari Kepunahan Berkat Upaya Konservasi

Setelah perang berakhir, Claude pulang ke Amerika Serikat Pennsylvania, Amerika Serikat dan berkencan dengan Ruth. Mereka telah mengenal satu sama lain sejak kecil. Setelah satu tahun mereka berpacaran, Claude melamar perempuannya dengan cara yang unik. Ia memberikan sebuah kotak, tetapi bukan berisi cincin.

Ruth yang saat itu bahagia karena dilamar, juga merasa sedikit khawatir. Karena Claude memintanya membuat gaun pengantin dari parasut berbahan nilon. Biasanya gaun pengantin dibuat menggunakan kain satin, chiffon, dan lain-lain.

Ruth yang menikah dengan Claude menggunakan gaun buatannya. (Foto: ripleys.com)
Ruth yang menikah dengan Claude menggunakan gaun buatannya. (Foto: ripleys.com)

Ia pun mengiyakan permintaan tersebut dan mencari berbagai macam sumber untuk mendapatkan inpirasi. Akhirnya, ia melihat sebuah gaun di sebuah pusat perbelanjaan dan dari sana ia mendapatkan ide untuk membuat gaunnya.

Pada 19 Juli 1947, Ruth menikah dengan menggunakan gaun pengantin yang dibuatnya dari bahan nilon tersebut. Gaun tersebut didesain dengan model balon yang klasik. Ia juga menambahkan banyak kerutan hingga terlihat sangat cantik.

Pasangan Hensinger ini menikah selama 49 tahun. Maut memisahkan mereka, Claude meninggal dunia pada 1996. Saat ini gaun tersebut dipamerkam di Museum Smithsonian Institution, Washington, Amerika Serikat. (May)

Baca juga:

Alasan Orang Enggan Pelihara Kucing Berwarna Hitam

#Gaun Pengantin
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu
Bagikan