Rusia Kuasai Ukraina Timur Tentara Ukraina berhenti di jalan ketika konvoi dalam perjalanan ke front timur, dekat Oleksandriya, Ukraina, Minggu (15/5/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Jorge Silva/pras/sad.

MerahPutih.com - Pasukan serta sekutu-sekutu Risia diklaim telah mengambil alih kendali di wilayah Luhansk di Ukraina timur, setelah mereka merebut benteng pertahanan terakhir Ukraina, Lysychansk.

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengabarkan kepada Presiden Vladimir Putin, Luhansk sudah 'dibebaskan'. Pernyataan itu muncul setelah Moskow mengatakan pasukannya sudah menguasai desa-desa di sekitar Lysychansk dan mengepung kota tersebut.

Baca Juga:

Kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia Sejalan Cita-Cita UUD 1945

Menhan Shoigu mengatakan, pasukan Rusia beserta sekutu-sekutu mereka di wilayah itu sudah memegang kendali penuh kota Lysyschansk.

Gubernur Luhansk Serhiy Gaida menulis di aplikasi Telegram bahwa pasukan Rusia sedang memperkuat posisi di kawasan Lysychansk.

"Kota itu terbakar. Mereka menyerang kota itu dengan menggunakan taktik brutal," katanya.

Setelah Ukraina berjuang habis-habisan untuk menghadang Rusia merebut Ibu Kota Kiev pascapeluncuran invasi pada 24 Februari, Moskow mengalihkan perhatiannya untuk mengendalikan secara penuh provinsi Luhansk serta Donetsk di Donbas, Ukraina timur.

Kalangan separatis dukungan Moskow bertempur di kawasan itu sejak Rusia pertama kali menyerang Ukraina pada 2014. Sudah ribuan warga sipil tewas dan bangunan di kota-kota rata dengan tanah sejak Rusia mulai menyerbu pada 24 Februari.

Sementara itu, Belgorod, sebuah kota berpenduduk hampir 400.000 orang yang terletak sekitar 40 km di utara perbatasan dengan Ukraina, mengalami serangan dari militer rusia.

Gubernur Vyacheslav Gladkov mengatakan sedikitnya empat orang terluka dan dua dirawat di rumah sakit dalam insiden terbaru, termasuk seorang anak laki-laki berusia 10 tahun.

"Sedikitnya 11 apartemen dan 39 rumah rusak, termasuk di antaranya lima rumah yang hancur," tulis Gladkov dalam unggahannya di aplikasi perpesanan Telegram.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengakui bahwa pasukannya sudah ditarik dari Lysychansk di Donbas digempur oleh Rusia, namun ia bertekad merebut kembali kendali di wilayah timur itu.

Zelenskyy berharap, negara-negara Barat mengirimkan persenjataan jarak-jauh untuk membantu negaranya merebut kembali kendali wilayah yang dikuasai Rusia.

"Kalau para komandan tentara kita menarik orang-orang dari titik-titik tertentu di garis depan, tempat musuh punya keunggulan terbesar dalam hal persenjataan, dan ini juga berlaku untuk Lysychansk, artinya hanya satu," kata Zelenskyy. (*)

Baca Juga:

Kunjungan Jokowi ke Ukraina-Rusia Torehkan Sejarah dalam Menjaga Perdamaian Dunia

Kanal
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Johan Budi Minta Ruang Diskusi Tetap Dibuka untuk Pasal Krusial di RKUHP
Indonesia
Johan Budi Minta Ruang Diskusi Tetap Dibuka untuk Pasal Krusial di RKUHP

Pembahasan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) masih perlu membuka ruang bagi publik untuk memberikan masukan dalam pembahasan beleid yang akan menjadi panduan hukum pidana di Indonesia itu.

Waspada, Penambahan Kasus Harian COVID-19 Kembali di Atas 2 Ribu Per Hari
Indonesia
Waspada, Penambahan Kasus Harian COVID-19 Kembali di Atas 2 Ribu Per Hari

Indonesia mencatat 2.164 kasus baru COVID-19, Selasa (18/10).

Kerugian akibat Macet hingga Triliunan, Ditlantas Polda Metro Usul Jam Kerja Diubah
Indonesia
Kerugian akibat Macet hingga Triliunan, Ditlantas Polda Metro Usul Jam Kerja Diubah

Kemacetan lalu lintas selalu menyertai kegiatan sehari-hari bagi warga Jakarta dan sekitarnya.

PDIP DKI Minta Pj Heru Alih Fungsikan Wisma Atlet Jadi Rusunawa
Indonesia
PDIP DKI Minta Pj Heru Alih Fungsikan Wisma Atlet Jadi Rusunawa

Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara dan Kemayoran, Jakarta Pusat sudah lama tak berpenghuni, menyusul tertanganinya kasus COVID-19 di Indonesia.

Jaksa Agung Peringatkan Anak Buahnya Tak Nodai Kepercayaan Masyarakat
Indonesia
Jaksa Agung Peringatkan Anak Buahnya Tak Nodai Kepercayaan Masyarakat

Jaksa Agung ST Burhanuddin pun mengingatkan pentingnya menjaga kepercayaan masyarakat.

Survei: Elektabilitas PSI Tembus 6,1 Persen, PAN dan PPP Terancam Gagal ke Senayan
Indonesia
Survei: Elektabilitas PSI Tembus 6,1 Persen, PAN dan PPP Terancam Gagal ke Senayan

"PDIP, Gerindra, dan Golkar kembali menguasai tiga besar elektabilitas, sedangkan PSI menembus angka 6,1 persen," tutur Reza

Omicron BA.4 dan BA.5 Menular Lebih Cepat, Masyarakat Diminta Waspada
Indonesia
Omicron BA.4 dan BA.5 Menular Lebih Cepat, Masyarakat Diminta Waspada

Juru Bicara Pemerintah, Reisa Broto Asmoro, menyatakan sub varian ini penyebarannya sangat cepat.

Masuki Makkah, Jemaah Haji Indonesia Diminta Jaga Tata Krama dan Tak Langgar Aturan
Indonesia
Masuki Makkah, Jemaah Haji Indonesia Diminta Jaga Tata Krama dan Tak Langgar Aturan

Operasional haji memasuki hari ketiga belas. Total ada 36.797 jemaah haji Indonesia yang diberangkatkan ke Madinah.

NasDem Ibaratkan Pertemuan Surya Paloh-AHY Layaknya Om dan Keponakan
Indonesia
NasDem Ibaratkan Pertemuan Surya Paloh-AHY Layaknya Om dan Keponakan

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh akan menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Menkominfo Ajak Delegasi G20 Cicipi Kuliner Lokal
Indonesia
Menkominfo Ajak Delegasi G20 Cicipi Kuliner Lokal

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mempersilakan delegasi Anggota G20 dan undangan menikmati aneka kuliner lokal dan pemandangan khas Indonesia.