MerahPutih.com - Hari ini, dikabarkan Presiden Joko Widodo akan melakukan pergantian dan pelantikan menteri di Istana Negara. Reshuffle kabinet, ini menyasar menteri perdagangan, yang tengah jadi sorotan karena melambungnya harga, terutama minyak goreng.
Pada Selasa (15/6) malam, Presiden Joko Widodo telah memanggil Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi ke Istana Negara.
Baca Juga:
Soal Reshuffle Kabinet, Puan: Menteri dari PDIP Aman
Sudah beberapa kali, sejak Jokowi menjabat presiden yakni periode 2014-2019 dan periode 2019-2024 ini, reshuffle terjadi pada pucuk pimpinan tertinggi Kementerian Perdagangan.
Di periode pertama atau belum genap satu tahun, Jokowi mengganti sejumlah menterinya pada 12 Agustus 2015. Salah satunya, Thomas Lembong diangkat sebagai Menteri Perdagangan, menggantikan Rachmat Gobel.
Lalu, reshuffle kedua pada 27 Juli 2016, Jokowi mengangkat Enggartiasto Lukita sebagai Menteri Perdagangan, menggantikan Thomas Lembong dan Thomas Lembong diangkat sebagai Kepala BKPM, menggantikan Franky Sibarani.
Pada pergantian ketiga atau tepatnya 17 Januari 2018 dan reshuffle jilid empat atau pada 15 Agustus 2018, serta pergantian kelima, pada 24 Agustus 2018, Jokowi tidak melakukan pergantian menteri perdagangan.
Tetapi, pada reshuffle kelima, 22 Desember 2020, Jokowi mengumumkan pergantian enam menteri, termasuk memasukan Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan, meggantikan Agus Suparmanto.
Lalu, reshuffle keenam Pada 28 April 2021, Jokowi juga tidak mengubah pucuk pimpinan Kementerian Perdagangan.
Namun, Rabu (15/6) ini, atau pergantian ketujuhnya, Muhammad Lutfi, kabarnya akan digantikan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Zulhas sendiri pernah menjadi Menteri Kehutanan di Era SBY. Saat ini dia menjabat Wakil Ketua MPR, setelah sebelumnya menjadi Ketua MPR. (Asp)
Baca Juga:
Jokowi Bakal Lantik 2 Menteri dan Beberapa Wamen