DUNIA perfilman Indonesia kembali berduka. Aktris senior Rima Melati meninggal dunia, Kamis (23/6). Aditya Tumbuan, salah seorang putranya, mengonfirmasi kepergian sang ibu. Rima Melati mengembuskan napas terakhir pukul 15.25 WIB di RSPAD Gatot Soebroto, setelah menjalani perawatan beberapa hari.
Rima Melati ialah aktris Indonesia yang berkarier sejak era 60-an. Ia meraih penghargaan Piala Citra pertamanya pada 1973 sebagai pemeran utama wanita terbaik untuk film Intan Berduri.
BACA JUGA:
Titiek Puspa Sebut Rima Melati dan Frans Tumbuan Pasangan Serasi
Rima yang bernama asli Marjolein Tambayong ini lahir di Tondano, Sulawesi Utara. Ia juga dikenal sebagai Lientje Tambajong. Namun, ia lebih dikenal dengan nama panggung Rima Melati. Aktris, model, dan penyanyi berdarah Belanda dan Minahasa ini aktif sejak era 1950-an. Dengan karier panjang lebih dari 60 tahun, Rima telah membintangi ratusan film Indonesia.

Ia memulai karier aktingnya dengan membintangi Djuara Sepatu Roda pada 1958. Rima mulai meraih kesuksesan ketika menjadi pemeran utama film Intan Berduri (1972). Lewat film yang dibintangi bersama Benyamin Sueb itu ia memenangi Piala Citra pada Festival Film Indonesia 1973 untuk kategori pemeran utama wanita terbaik.
Setelah itu, pernah memenangi sejumlah penghargaan lainnya, seperti Pemeran Pembantu Wanita Terbaik FFI untuk fim Kupu-Kupu Putih (1984), Tinggal Landas buat Kekasih (1985), hingga Arini II (Biarkan Kereta Itu Lewat) (1989).
View this post on Instagram
Selain bermain dalam film layar lebar, Rima Melati juga turut berperan dalam sinetron. Beberapa judul yang ia bintangi yakni Wulan, Kabut Sutera Ungu, dan Nyonya Nyonya Sosialita. Rima pernah menjadi sutradara untuk beberapa serial televisi, salah satunya yaitu Api Cinta Antonio Blanco (1997).
Rima Melati menikah dengan aktor Frans Tumbuan pada 3 Desember 1973. Dari pernikahan tersebut, mereka memiliki 7 anak. Pada 23 Maret 2015, Rima kehilangan Frans yang terlebih dahulu menutup usia. Selamat jalan Rima Melati, terima kasih atas karya-karyamu.(DGS)