Ribuan Daging Babi Berpenyakit Dijual


MerahPutih Internasional- Tim Inspeksi Departemen Pertanian Tiongkok dikirim ke provinsi Jiangxi untuk menyelidiki penjualan daging babi yang diduga tidak aman untuk kesehatan.
Seperti yang dilansir AsiaOne, terjadi penjualan daging babi sakit dan mati di tujuh provinsi di Tiongkok. Jiangxi merupakan salah satu provisi penghasil daging babi terbesar di Tiongkok.
Industri perternakan daging babi memiliki potensi kematian hewan ternak itu karena penyakit mencapai 3 persen. Diperkirakan 90.000 babi mati karen apenyakit di Gaoan. Hal ini perlu ditangani sesuai dengan standart kesehatan.
Laporan dari CCTV menyebutkan terdapat puluhan ribu babi mati karena terserang penyakit di Gaoan dan memasuki pasar dengan bantuan jaringan pasar ilegal. Beberapa babi tersebut terinveksi virus yang membahayakan manusia.
Bagikan
Berita Terkait
Aksi Protes di Nepal Menewaskan 20 Orang hingga Membuat Perdana Menteri Mundur, Militer Ambil Alih Kekuasaan

Prestasi Gemilang TRUST di Panggung Musik Dunia: dari Golden Award hingga Johann Strauss Award

Top, Internasional Akui Gerakan Pramuka Indonesia Menjadi Inspirasi Seluruh Dunia

Locking Ben Siap Wakili Indonesia di World Final Red Bull Dance Your Style

Delegasi KTT AIS Forum 2023 Mulai Tiba di Bali

Warga Asing Sudah Dibolehkan Datangi Korut

Indonesia Bakal Kirim 10 Juta Dosis Vaksin Polio ke Afghanistan

51 Negara Kepulauan Bakal Kumpul di Bali

Ribuan Orang Meninggal dan Hilang di Libya, Bantuan Kemanusian Segera Berdatangan
Ribuan Payung Dipamerkan di Balai Kota Solo
