Headline
Rembuk Nasional Aktivis 98 Tak Diizinkan di Monas, Anies: Itu Hoax
MerahPutih.Com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membantah pihaknya tidak mengizinkan acara rembuk nasional aktivis 98 di gelar Monumen Nasional (Monas). Menurut Anies informasi bahwa dirinya menandatangi pembatalan acara itu merupakan berita bohong.
"Oh itu hoax, itu saya tidak pernah tanda tangan. Masa gubernur tanda tangan surat itu, itu hoax itu," kata Anies di Jakarta, Kamis (5/7).
Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) ini pun menyayangkan sikap masyarakat ataupun media massa yang mengabaikan informasi pembatalan acara rembuk nasional aktivis 98 di Monas.
"Anda juga sudah tau tapi baru konfirmasi saya kan," tuturnya.
Menurut dia, bukannya boleh atau tidak boleh acara Rembuk Nasional Aktivis 98 digelar di Monas. Namun, lanjut dia, berita yang beredar itu bohong, karenanya penandatanganan surat izin itu bukan Gubernur Jakarta.
"Kalo seperti itu dicek saja sama PT-nya surat itu hoax, mana ada gubernur tanda tangan surat permintaan izin," ungkapnya.
Baca Juga: Alasan Aktivis 98 Dirikan Graha PENA 98
Diketahui sebelumnya, aktivis 98 berencana bakal menggelar rembuk nasional aktivis 98 pada 7 Juli 2018 mendatang di Silang Monas, Jakarta Pusat.
Namun, karena tak dapat izin Rembuk Nasional Aktivis 98 akan dilaksanakan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Ditargetkan acara itu akan dihadiri 50.000 aktivis.(Asp)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Jakarta Keluar Sebagai Pemenang We Love Cities 2018