Relawan Sudah 'Dibisiki' Jokowi Kepastian Gerindra Masuk Kabinet

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 21 Oktober 2019
Relawan Sudah 'Dibisiki' Jokowi Kepastian Gerindra Masuk Kabinet
Ketua Jokowi Mania Emmanuel Ebenezer di Ponpes Buntet, Cirebon (MP/Mauritz)

Merahputih.com - Ketua Umum Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer, mendapat informasi Partai Gerindra masuk koalisi kabinet Joko Widodo. Ia mengklaim informasi ini langsung diberikan dari Jokowi.

"Yang jelas partai selain Gerindra tidak ada. Tapi, ya hampir semua partai ini mau masuk, mereka pengen-nya masuk. Tapi presiden punya pertimbangan, enggak bisa. Presiden menegaskan kalau semua masuk dalam pemerintahan itu tidak baik dalam demokrasi," jelas Immanuel kepada wartawan di Jakarta, Senin (21/10).

Baca Juga

Pelantikan Selesai, Kini Saatnya Menagih Jokowi Lunasi Janji-Janji Kampanyenya Ini!

Immanuel mengaku agak kecewa dengan keputusan ini pasalnya dia sendirilah yang selama Pemilu lalu bertarung langsung dengan pendukung Prabowo Subianto itu.

"Kita sebetulnya sedikit kecewa ya, karena apalagi kaya saya, yang langsung head to head dengan kelompok mereka di bawah," ujar Immanuel.

Presiden Joko Widodo mengucapkan sumpah saat dilantik menjadi presiden periode 2019-2024 di Gedung Nusantara, kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10). ANTARA FOTO/Akbar Gumay
Presiden Joko Widodo mengucapkan sumpah saat dilantik menjadi presiden periode 2019-2024 di Gedung Nusantara, kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10). ANTARA FOTO/Akbar Gumay

Meski demikian, lanjutnya, para relawan akhirnya memahami keputusan Jokowi. Ia yakin presiden memiliki pertimbangannya sendiri dalam mengizinkan Gerindra bergabung dalam koalisi pemerintah.

"Jangan juga kita terjebak dengan persoalan emosionalitas, tapi juga harus ada hal yang lebih rasional buat bangsa itu," kata Immanuel.

Seluruh relawan, tetap akan mendukung keputusan Jokowi terkait susunan koalisi, termasuk soal kabinet yang akan diumumkan esok hari. Ia juga menghormati keputusan presiden untuk menambah ruang bagi koalisi demi rekonsiliasi.

Baca Juga

Ucapan Terima Kasih Bamsoet dan Standing Ovation untuk Jusuf Kalla

Immanuel menyampaikan, Jokowi mempertimbangkan prinsip checks and balances atau pengawasan dan perimbangan dalam bagi lembaga eksekutif.

"Tadi presiden menegaskan kalau semua masuk dalam pemerintahan itu tidak baik dalam demokrasi, itu tidak baik dalam demokrasi. Presiden menegaskan itu," sambungnya. (Knu)

#Presiden Jokowi
Bagikan
Bagikan