Pilkada Serentak
Rekomendasi Pilwakot Solo Ditunda, Purnomo: Saya Tak Bisa Berbuat Apa-Apa
MerahPutih.Com - Bakal cawali dari PDIP Achmad Purnomo angkat bicara terkait batalnya DPP PDIP mengumumkan rekomendasi Pilwakot Solo. Purnomo tetap yakin akan mengantongi tiket untuk maju berebut kursi AD 1 (wali kota Solo).
"Saya tetap optimistis mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP untuk maju di Pilwakot Solo, meskipun ditunda pengumumannya," ujar Purnomo kepada kepada awak media termasuk merahputih.com di Solo, Rabu (19/2).
Baca Juga:
Ini Nama 49 Calon Kepala Daerah yang Diusung PDIP di Pilkada Serentak 2020
Purnomo mengaku tidak bisa berbuat apa-apa dengan mundurnya pengumuman rekomendasi. Ia menyerahkan semua keputusan rekomendasi kepada DPP.
"Kita sebagai kader menunggu saja. Saya bersama dia (Teguh Prakosa) tetap optimistis, semangat serta yakin mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP sebagai pasangan cawali dan cawawali," kata dia.
Rekomendasi Pilwakot Solo, kata Purnomo, bakal diumumkan akhir bulan Februari atau awal Maret. Namun, untuk tanggal pastinya, ia kurang mengetahuinya.
"Saya berharap rekomendasi jatuh pada pasangan Purnomo-Teguh. Sambil menunggu rekomendasi turun saya terus berdoa," ujarnya.
Disinggung terkait komposisi pasangan cawali dan cawawali bisa berubah sesuai keputusan DPP PDIP, Purnomo enggan berandai-andai.
Baca Juga:
"Soal kabar-rekomendasi turunnya macem-macem (Gibran), ya terserah saja. Pokoknya harus tegak lurus melaksanakan apapun rekomendasi sesuai pesan DPC PDIP," pungkasnya.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Rekomendasi Tak Kunjung Turun, Purnomo Maju Pilwalkot Solo dari Jalur Independen?