MerahPutih.com - Ratusan anak yatim, piatu korban COVID 19 di Kabupaten Sleman terima bantuan dari Kementerian Sosial RI. Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Menteri Sosial, Tri Rismaharini bersama Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, pada perwakilan 20 orang.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan, bantuan anak korban COVID-19, ini merupakan atensi dari Kemensos sesuai usulan yang dilaporkan oleh Pemkab Sleman pada Kemensos.
Baca Juga:
Dinsos DKI Pastikan Bansos COVID-19 Sudah Dihentikan
"Total ada 239 anak dari Sleman yang menerima bantuan ini," ujar Kustini di Sleman DIY, Jumat (24/09)
Ia melanjutkan, sebenarnya masih banyak anak yatim piatu korban COVID-19 di luar penerima bantuan. Namun mereka masih memiliki keluarga yang mampu merawatnya.
Kustini memberikan apresiasi pada keterbukaan sebagian keluarga korban yang tidak mau menerima bantuan dari pemerintah karena merasa masih mampu dan mengharapkan bantuan tersebut diberikan pada yang lebih membutuhkan.
"Keterbukaan dan kejujuran inilah yang sangat kami harapkan agar bantuan dapat merata dan tepat sasaran untuk meringankan saudara-saudara kita yang lebih berhak," kata Kustini.
Kepala Dinsos Sleman, Eko Suhargono mengatakan, Pemkab Sleman melalui Dinsos kedepan akan terus melakukan pendataan untuk cleansing bagi warga Sleman yang perlu mengakses bantuan dari pemerintah.
Dalam acara peluncuran bantuan, Kemensos mengucurkan bantuan bagi 937 anak yatim/piatu/yatim piatu korban COVID-19.

Menteri Risma mengatakan, Kemensos telah mendata sebanyak 28.000 anak korban COVID-19 untuk mendapatkan bantuan. Jumlah tersebut akan bertambah karena banyak daerah yang belum menyetorkan data ke Kemensos. Anak-anak itu, akan diberi bantuan uang per bulannya Rp 200.000.
Selain itu juga diserahkan sejumlah bantuan lainnya yakni bantuan aksesibilitas bagi 23 penerima dengan nilai bantuan mencapai Rp 206,5 juta, bantuan kebutuhan dasar dengan sasaran 284 penerima senilai Rp 282,2 juta.
Adapula bantuan kewirausahaan dengan jumlah 118 orang dengan nilai total mencapai Rp 152,8 juta dan bantuan pelatihan bagi 57 penerima dengan nilai bantuan mencapai Rp 34,7 juta.
Selain dari Sleman, para penerima bantuan berasal dari berbagai daerah di Jawa Tengah, diantaranya dari Kabupaten Karanganyar, Pati, Demak, Kudus, Jepara, Banyumas, Grobogan, Semarang, Salatiga dan Kendal. (Patricia Vicka/Yogyakarta)
Baca Juga:
Bansos PPKM Kota Bandung Dinyatakan Rampung