Rafael Trisambodo Simpan Uang Rp 37 Miliar di Safe Deposit Box Bank BUMN Eks pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo usai menjalani klarifikasi soal LHKPN di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (1/3/2023). (ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat)

MerahPutih.com - Mantan Kabag Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo menyimpan uang sebesar Rp37 miliar di safe deposit box salah satu bank BUMN.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana.

Baca Juga

Dirjen Pajak Kejar Konsultan dan Perusahaan Terkait Rafael Alun

"Iya (nilainya) sangat besar," kata Ivan saat dikonfirmasi awak media, Jumat (10/3).

Ivan juga menyebutkan bawah uang tunai milik ayah dari Mario Dendy Satriyo, tersebut dalam bentuk mata uang asing.

"Mata uang asing," ujarnya.

Belum diketahui secara pasti asal usul uang tersebut dan maksud dari penyimpanannya di safe deposit box BUMN.

Namun demikian, temuan ini menunjukkan adanya potensi terjadinya praktik dugaan korupsi yang perlu segera diinvestigasi lebih lanjut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga

Pemecatan Rafael Alun Trisambodo sebagai ASN Sudah Tepat

PPATK sebelumnya telah memblokir puluhan rekening milik Rafael dan keluarganya senilai Rp 500 miliar lebih. Rekening keluarga Rafael yang diblokir adalah milik istri dan anak-anaknya.

Pemblokiran ini diduga berkaitan dengan indikasi pencucian uang yang dilakukan Rafael. Menurut PPATK, ada peran konsultan pajak sebagai pihak profesional yang mengatur ataupun mengelola uang Rafael.

Tak hanya itu, KPK juga sudah membuka penyelidikan untuk mencari unsur pidana korupsi yang diduga dilakukan oleh Rafael. (Pon)

Baca Juga

Intip Aset Milik Pejabat Pajak Wahono Saputro yang Terseret Kasus Rafael Trisambodo

Tag
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Anies Diberi Tongkat Tanduk Rusa oleh Habib Novel
Indonesia
Anies Diberi Tongkat Tanduk Rusa oleh Habib Novel

Anies yang jadi capres dari Partai NasDem mendapatkan hadiah khusus dari Habib Novel berupa tongkat dari bahan tanduk hewan rusa yang telah mati.

PSSI Ubah Nama Kompetisi Sepak Bola Musim Depan
Indonesia
PSSI Ubah Nama Kompetisi Sepak Bola Musim Depan

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan perubahan nama kompetisi untuk musim depan setelah mendapat kesepakatan dari klub-klub dalam "Sarasehan Sepak Bola" di Surabaya, Sabtu.

Gerindra Gencarkan Lobi Demokrat setelah Tinggalkan Anies Baswedan
Indonesia
Gerindra Gencarkan Lobi Demokrat setelah Tinggalkan Anies Baswedan

"Proses komunikasi akan diintensifkan dalam beberapa hari ke depan," kata Ahmad Muzani

Gedung DPR RI di IKN Mulai Dibangun Tahun 2024
Indonesia
Gedung DPR RI di IKN Mulai Dibangun Tahun 2024

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan gedung DPR RI di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mulai dibangun pada tahun 2024.

Polda Metro Segera Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pelecehan Kontestan Miss Universe
Indonesia
Polda Metro Segera Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pelecehan Kontestan Miss Universe

Polda Metro Jaya segera menetapkan tersangka dalam kasus dugaan pelecehan pada saat melakukan body checking itu.

ASN di 3 Provinsi Baru Bakal Diisi 80 Persen Orang Asli Papua
Indonesia
ASN di 3 Provinsi Baru Bakal Diisi 80 Persen Orang Asli Papua

Pemerintah masih mencari aparatur sipil negara (ASN) yang merupakan Orang Asli Papua (OAP) untuk mengisi kuota di tiga DOB.

DPR Minta Polri Tindak Tegas Pengemudi Fortuner Amuk Pengendara Lain
Indonesia
DPR Minta Polri Tindak Tegas Pengemudi Fortuner Amuk Pengendara Lain

Pengemudi Fortuner itu diduga mengeluarkan senjata api dan mengancam pengemudi Brio.

PSI Dukung Pembukaan Kembali Posko Pengaduan Balai Kota Era Jokowi dan Ahok
Indonesia
PSI Dukung Pembukaan Kembali Posko Pengaduan Balai Kota Era Jokowi dan Ahok

Posko pengaduan bagi warga Jakarta dihidupkan kembali di Balai Kota DKI

Emas Tim Indonesia Lampaui Target Presiden Jokowi, CdM Lexy Bersyukur
Indonesia
Emas Tim Indonesia Lampaui Target Presiden Jokowi, CdM Lexy Bersyukur

Lexy meminta kepada atlet yang masih bertanding untuk tetap fokus menambah perolehan medali bagi Tim Indonesia.

Vonis Mario Dandy dan Shane Lukas Dibacakan Hari Ini
Indonesia
Vonis Mario Dandy dan Shane Lukas Dibacakan Hari Ini

Keduanya bakal divonis atas kasus penganiayaan berat terhadap Cristalino David Ozora.